Tiger Day, Harimau Koleksi Batu Secret Zoo Dapat Hadiah
NUSADAILY.COM– KOTA BATU– Hari Harimau Dunia diperingati setiap 29 Juli. Gagasan itu lahir dari hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Harimau Internasional pertama di St. Petersburg, Rusia pada 2010 silam. Gagasan itu dimunculkan sebagai bentuk kepedulian melestarikan salah satu satwa karnivora itu yang berada di ambang kepunahan.
Pemuncak rantai makanan itu kini hanya tersisa sembilan sub spesies yang tesebar di seluruh dunia. Tiga sub spesies di antaranya berasal dari Indonesia. Namun, hanya tersisa satu sub spesies saja yakni harimau Sumatera (Panthera tigris Sumatrae).
Batu Secret Zoo Jatim Park 2 Kota Batu sebagai Lembaga Konservasi Satwa turut andil dalam melestarikan hewan endemik Indonesia itu. Mengingat populasi harimau Sumatera di alam liar hanya berkisar 400 ekor. Secara keseluruhan, ada tiga sub spesies harimau koleksi Batu Secret Zoo. Yakni, tiga ekor harimau Sumatera, dua ekor harimau Siberia dan enam ekor harimau Benggala.
"Batu Secret Zoo setiap tahunnya turut serta memperingati Hari Harimau Sedunia. Ini sebagai edukasi dan menggugah kesadaran pengunjung agar berperan melestarikan harimau Sumatera dari ancaman kepunahan," ujar Manager Marketing & PR Jatim Park Grup, Titik S. Ariyanto.
Berbagai kegiatan digelar Batu Secret Zoo dalam memperingati Hari Harimau Sedunia. Antara lain, Opening Show dan drama teatrikal yang menceritakan perburuan liar satwa hewan buas eksotis itu di alam liar. Kemudian, dimeriahkan dengan mengajak pengunjung berpartisipasi melalui tantangan mini.
"Caranya dengan melakukan swafoto bersama tiga spesies harimau koleksi Batu Secret Zoo. Lalu diupload ke akun instagramnya dengan menandai akun resmi Jatim Park 2 dan Batu Secret Zoo. Bagi 20 pengunjung pertama yang beruntung dapat meraih hadiah ekslkusif," ungkap Titik.
Tak kalah seru, pengunjung bisa melihat proses enrichment (pengayaan). Pada proses ini, sejumlah kardus diisi potongan daging. Kemudian kardus-kardus berisi daging itu ditempatkan di kandang. Hewan karnivora itu mengendus-endus kardus lantas mencabiknya begitu mencium aroma daging segar.
Kegiatan enrichment atau pengayaan ini bermanfaat untuk menstimulasi motorik, mengasah indera penciuman dan mengasah insting berburu harimau agar tetap berperilaku sesuai dengan keberadaan di habitat aslinya. (oer/wan)
