Joe Biden Dituding Berniat Picu Perang Dunia 3

Pendiri Students for Trump, Ryan Fournier, menyebut langkah tersebut menunjukkan bahwa Biden ingin perang dunia ketiga pecah.

Jul 28, 2023 - 15:44
Joe Biden Dituding Berniat Picu Perang Dunia 3

NUSADAILY.COM – WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menjadi sorotan usai meminta para pemimpin militer memobilisasi pasukan cadangan ke Eropa sebagai respons atas tindakan Rusia di Ukraina.

Langkah itu sebagai bagian upaya meningkatkan Operasi Atlantic Resolve yang sudah dimulai sejak 2014.

Operasi itu merupakan respons yang diluncurkan AS setelah tindakan Rusia di Ukraina, termasuk aneksasi Crimea.

Namun, sejauh ini tak diketahui jumlah tentara yang dikerahkan, yang pasti mereka tak akan dikirim ke Ukraina.

Usai kebijakan itu muncul warganet murka. Mereka menilai Biden mempertaruhkan perang dunia ketiga dengan menempatkan tentara cadangan itu.

Pendiri Students for Trump, Ryan Fournier, menyebut langkah tersebut menunjukkan bahwa Biden ingin perang dunia ketiga pecah.

"Biden sekarang memanggil tentara cadangan militer AS untuk tugas aktif di Eropa untuk 'Operation Atlantic Resolve.' Orang-orang ini sangat menginginkan Perang Dunia Ketiga," ujar Fournier, seperti dikutip Newsweek, Jumat (14/7) lalu. 

Sementara itu, eks anggota tim hukum mantan Presiden Donald Trump, Jenna Ellis, mengatakan perang dunia ketiga akan datang. Ia juga membagikan perintah eksekutif Biden di Twitter.

Veteran militer, Larry Dean Jones Jr, mengatakan operasi Atlantic Resolve mengacu pada aktivitas militer yang menanggapi operasi Rusia di Ukraina.

"Dengan kata lain, Biden membawa kita ke dalam perang dan akhirnya PD 3," cuit Jones Jr.

Pandangan serupa juga sempat terlontar dari Trump saat kampanye di South Carolina. Dia sebelumnya mengumumkan bakal maju di pemilihan presiden AS pada 2024.

"Melalui kelemahan dan ketidakmampuan, Joe Biden telah membawa kita ke ambang Perang Dunia III," kata Trump, dikutip NBC News.

Ia kemudian berujar, "Kita berada di ambang Perang Dunia III, kalau-kalau ada yang tak tahu. Sebagai presiden, saya akan mengembalikan perdamaian melalui kekuatan [yang AS punya]."

Biden mengeluarkan perintah eksekutif dengan menempatkan hingga 3.000 personel. Dari jumlah ini, 450 di antaranya boleh menjadi anggota Cadangan Siap Perorangan.

Cadangan Siap Perorangan merupakan prajurit terlatih yang bisa dipanggil, jika diperlukan, untuk menggantikan Prajurit dalam tugas aktif dan unit Cadangan Angkatan Darat.

Situs web Angkatan Darat mencatat bahwa banyak dari prajurit itu "baru saja meninggalkan Tugas Aktif dan masih memiliki komitmen Cadangan Angkatan Darat."(han)