Warga di Sumenep Dikagetkan Penemuan Mayat Bayi di Area Pemakaman

Aug 29, 2023 - 22:35
Warga di Sumenep Dikagetkan Penemuan Mayat Bayi di Area Pemakaman
Petugas dan tim medis Puskesmas setempat saat melakukan pengecekan terhadap mayat bayi di Desa Larangan Perreng, Pragaan, Sumenep. (ft: istimewa).

NUSADAILY.COM - SUMENEP - Mayat bayi ditemukan oleh warga dalam kondisi terkubur di area pemakaman umum di Dusun Kerrem, Desa Larangan Perreng, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Selasa 29 Agustus 2023. Penemuan mayat bayi berjenis kelamin perempuan itu pada hari Senin 28 Agustus 2023, kemarin sekira pukul 16.30 WIB.

 

Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti menjelaskan bayi mungil tersebut memiliki panjang 28 cm, berat badan 0,17 kg. "Diperkirakan umur kandungan sekitar 6 bulan. Saat ditemukan dalam kondisi meninggal," terang Widi dalam keterangan resminya.

 

Widi menjelaskan, bahwa pertama kali mayat bayi perempuan tersebut ditemukan oleh Abdul (75), warga Desa Larangan Perreng, kabupaten setempat. Kronologinya, bahwa pada hari Minggu 27 Agustus 2023, sekira pukul 09.00 WIB, Abdul sedang mengambil rumput di area pemakaman umum yang tak lain merupakan lahan miliknya.

 

Secara tak sengaja, Abdul melihat ada gundukan tanah baru di area pemakaman. Sedangkan dirinya merasa tidak pernah ada yg meminta izin utk mengubur jenazah. "Namun saat itu gundukan tanah tersebut dibiarkan oleh yang bersangkutan," jelasnya.

 

 

Keesokan harinya, kata Widi, yakni  Senin, 28 Agustus 2023 sekira pukul 15.30 WIB, Abdul mengajak Ahmad Subairi, Fathor dan istrinya Rukmi untuk melakukan pengecekan terhadap gundukan tanah tersebut.

 

"Dan setelah digali ternyata dalam gundukan tanah itu ditemukan mayat bayi berjenis kelamin perempuan," ungkapnya.

 

Mayat bayi tersebut, lanjut Widi, dibungkus kain menyerupai sobekan rok sekolah warna putih.

 

"Selanjutnya mayat bayi tersebut dibawa untuk dimandikan/disucikan, diberi kain kafan, lalu dikuburkan kembali," imbuhnya.

 

Saat petugas tiba di TKP, bersama dengan anggota Koramil dan tim medis dari Puskesmas Pragaan melakukan penggalian kuburan kembali untuk melakukan dokumentasi dan pengecekan mayat bayi.

 

 

"Dan saat ini sedang dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut terhadap orang yang diduga menguburkan mayat bayi tersebut," pungkasnya. (nam/wan)