Tak Ada Bumbung Kosong pada Pilkades Sistem E-voting di Magetan Tahun Ini

"Tidak ada bumbung kosong, rata rata ada dua bacakades, bahkan satu desa ada yang lima bacakades," kata Eko Muryanto.

Aug 19, 2023 - 21:13
Tak Ada Bumbung Kosong pada Pilkades Sistem E-voting di Magetan Tahun Ini
Foto : Eko Muryanto, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Magetan.

NUSADAILY.COM - MAGETAN - Setalah sebelumnya sukses mengelar pemilihan kepala desa (Pilkades) secara elektronik voting (e-voting), pemkab Magetan kembali mengelar pilkades secara e-voting di 30 desa yang melaksanakan pengisian tahun ini.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Magetan Eko Muryanto mengatakan jika secara elektronik, sistem e-voting pilkades itu tidak online. Hanya alat ada di tempat pemungutan suara dan hak pilih wajib mendatangi TPS untuk memberikan suara maupun tidak.

"Iya untuk keamanan, alat e-voting ini hanya ada di TPS. Kemudian wajib pilih harus datang di TPS, bagi yang tidak bisa datang ke TPS tidak didatangi oleh petugas," kata Eko kepada nusadaily.com kemaren, Jumat (18/08/2023).

Menurut Eko, yang sudah datang ke TPS dan merekam kehadiran harus memberikan suaranya baik memilih kades atau tidak memilih. Jika tidak memilih, nanti harus ada buktinya ketika gak memilih, karena itu haknya.

"Mekanisme ini diharapkan bisa berjalan maksimal. Kami juga berikan waktu panjang bagi pemilih pada saat pelaksanaanya, yaitu mulai dari pukul 07.00 WIB Hingga jam 14.00 WIB. Kami harap semua hak pilih bisa datang ke TPS agar sistem ini bisa berjalan lancar," jelasnya.

Untuk diketahui, saat ini sudah ada sebanyak 74 orang bacakades yang telah mendaftar di 30 desa yang bakal menggelar pilkades dan tak ada bumbung kosong.

"Tidak ada bumbung kosong, rata rata ada dua bacakades dan maksimal lima. Totalnya  ada 19 incumbent, bacakades terbanyak ada di Desa Suratmajan Kecamatan Maospati. Yaitu 5 calon dan akan ditetapkan serentak pada 29 Agustus ini,"  pungkasnya. (nto).