Tabrak Bokong Mobil Tanki Milik DLH Magetan, Pelajar 16 Tahun Tewas

Aug 10, 2023 - 20:05
Tabrak Bokong Mobil Tanki Milik DLH Magetan, Pelajar 16 Tahun Tewas
Foto : Pelajar 16 tahun tewas tabrak bokong mobil tanki milik DLH Magetan

NUSADAILY.COM - MAGETAN - Seorang pelajar berinisial PH, 16 tahun asal Desa Babadan Kecamatan Ngariboyo Magetan harus kehilangan nyawa akibat motor yang dikendarainya menabrak mobil tanki milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang tengah menyirami tanaman di jalan S Parman atau tepatnya di depan perumahan dinas Kodim Magetan, Selasa (08/08/2023) pukul 19.30 WIB.

Menurut Kasi Humas Polres Magetan, AKP Budi Kuncahyo, peristiwa bermula dari sepeda motor Yamaha Jupiter MX Nopol  AE-3722-QT yang dikendarai oleh korban bergerak dari arah Selatan ke utara.

"Kemudian searah di depannya dari arah selatan ke utara bergerak Kendaraan mobil tangki milik Dinas Lingkungan Hidup nopol AE 8321 PP yang dikemudikan oleh EP, yang tengah menyirami tanaman itu tiba tiba ditumbur dari belakang," katanya, Kamis (10/08/2023).

Kerasnya tabrakan membuat pengendara motor  Yamaha Jupiter MX seorang pelajar itu pun tewas di lokasi kejadian. Hasil pemeriksaan di RSUD dokter Sayidiman korban alami luka dagu robek, mulut mengeluarkan darah, dada lebam.

"Kami selalu ingatkan kepada para orang tua untuk tidak mengijinkan anak anaknya yang belum cukup umur mengendarai kendaraan sendirian. Bila terjadi seperti ini siapa yang salah," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, pelajar berusia 15 tahun tabrak bokong mobil Isuzu Panther, RA (15) tabrak bokong mobil Panther yang berjalan searah di depannya di jalan raya Parang - Magetan tepatnya di Desa Tamanarum Kecamatan Parang Kabupaten Magetan Jawa Timur, Senin (07/08/2023).

Diceritakan Bayu, salah satu saksi di lokasi kejadian, jecelakaan bermula dari seorang pelajar bernisial RA warga Desa Ngaglik Kecamatan Parang yang mengedarai sepeda motor Honda Beat melaju kencang dari arah selatan. 

"Diduga kurang hati hati dan kurang konsentrasi menabrak bagian belakang mobil Panther yang saat itu berjalan searah di depannya. Keranya tabrakan membuat kendaraan tepental dan hancur, korban luka berat, patah tangan dan kaki kirinya," kata Bayu. (*/nto).