Pembunuhan Gunung Katu, Polisi Amankan Pasangan Suami Istri Asal Sumawe

Status pasutri ini masih saksi. Polisi masih melakukan pemeriksaan secara insentif terhadap keduanya. Mereka ini, diamankan karena diduga terlibat pembunuhan yang menewaskan Abdul Aziz Sofi'i, warga Jalan Pelabuhan Tanjung Perak, Kelurahan Bakalan Krajan, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Apr 7, 2024 - 16:54
Pembunuhan Gunung Katu, Polisi Amankan Pasangan Suami Istri Asal Sumawe
Korban pembunuhan ketika dievakuasi dari Gunung Katu Kecamatan Wagir Kabupaten Malang

NUSADAILY.COM - MALANG - Polisi gerak cepat mengungkap kasus pembunuhan di Hutan Gunung Katu, Desa Sumbersuko, Jalan Kasikon, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Setelah memeriksa saksi-saksi, tim gabungan Satreskrim Polres Malang dan Polsek Wagir mengamankan pasangan suami istri (Pasutri). Yakni, Fendi Lestari dan istrinya berinisial I. Mereka ini berdomisili di Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe), Kabupaten Malang.

Status pasutri ini masih saksi. Polisi masih melakukan pemeriksaan secara insentif terhadap keduanya. Mereka ini, diamankan karena diduga terlibat pembunuhan yang menewaskan Abdul Aziz Sofi'i, warga Jalan Pelabuhan Tanjung Perak, Kelurahan Bakalan Krajan, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

"Masih sebagai saksi. Mereka masih menjalani pemeriksaan secara insentif. Keduanya kami curigai terlibat pembunuhan," jelas Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah, Minggu (7/4/24). 

Fendi dan istrinya dicurigai, karena dia adalah orang terakhir bersama korban. Dalam laporan polisi, Fendi juga disebut mengantarkan korban untuk membuang sesajen di Hutan Gunung Katu. Namun dari pemeriksaan sementara, Fendi masih tidak mengakui. Dia bungkam dan berdalih tidak tahu apa-apa. 

BACA JUGA: Identitas dan Kronologi Hilangnya Korban Pembunuhan di Gunung Katu Malang Terkuak  

"Keterangannya terus kami dalami. Kami maksimalkan untuk segera mengungkap kasus ini," ujarnya. 

Selain mengamankan pasutri terduga pelaku pembunuhan, polisi juga kembali melakukan olah TKP ulang. Polisi mencari barang bukti dan petunjuk lainnya. Sebab di TKP hanya ditemukan motor Suzuki Shogun milik korban saja. Sedangkan HP milik korban serta senjata pelaku untuk menghabisi korban masih belum ditemukan. 

"Kami melakukan olah TKP lain untuk mencari bukti dan petunjuk lainnya. Semoga segera ditemukan barang bukti dan alat petunjuk lainnya," tuturnya. 

BACA JUGA: Mayat Gunung Katu Korban Pembunuhan, Hasil Autopsi Ada Tiga Luka Bacok di Leher

Sekadar diketahui, mayat di Hutan Gunung Katu dipastikan korban pembunuhan. Hasil autopsi ada luka bacok di leher dan beberapa bagian tubuh korban. Korban adalah Abdul Aziz Sofi'i, yang berprofesi sebagai tukang pijat terapi. Korban berdomisili di Jalan Pelabuhan Tanjung Perak, Kelurahan Bakalan Krajan, Kecamatan Sukun, Kota Malang.(ap/wan)