Gunung Anak Krakatau Erupsi, Warga Dilarang Aktivitas hingga Radius 5 Km!

Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi. Pada kali ketiga erupsi di tahun ini, semburan abunya mencapai 3.157 meter di atas permukaan laut, sehingga Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melarang aktivitas hingga radius 5 km dari kawah gunung.

Jan 5, 2023 - 02:00
Gunung Anak Krakatau Erupsi, Warga Dilarang Aktivitas hingga Radius 5 Km!
Foto: Gunung Anak Krakatau erupsi, menyemburkan abu vulkanik setinggi sekitar 3.157 meter di atas permukaan laut, Rabu (4/1/2023) pukul 15.09 WIB. (Istimewa)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi. Pada kali ketiga erupsi di tahun ini, semburan abunya mencapai 3.157 meter di atas permukaan laut, sehingga Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melarang aktivitas hingga radius 5 km dari kawah gunung.

"Masyarakat, pengunjung, wisatawan, pendaki tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif," ujar PVMBG, seperti dikutip detikcom, Rabu (4/1/2023).

Untuk diketahui, erupsi pertama Gunung Anak Krakatau di awal tahun ini terjadi kemarin, Selasa (3/1) pukul 16.38 WIB. Kemarin, ketinggian kolom abu mencapai 100 meter.

Terkait erupsi ketiga ini, PVMBG menyebut status Anak Krakatau Siaga III.

Erupsi kedua terjadi hari ini pukul 14.10 WIB dengan ketinggian abu vulkanik sama dengan erupsi pertama yakni 100 meter. Dan selang hampir sejam, Anak Krakatau kembali erupsi, pukul 15.09 WIB.

"Terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau pada Rabu, 4 Januari 2023, pukul 15.09 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 3.000 meter di atas puncak (± 3157 meter di atas permukaan laut)," jelas PVMBG.

PVMBG menerangkan abu vulkanik pada erupsi ketiga ini berwarna hitam. Abu dengan intensitas tebal mengarah ke timur.

"Kolom abu teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal ke arah timur. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung," tulisnya.(eky)