Duh! Sebuah Gereja di Nigeria Diserang Kelompok Bersenjata, 25 Orang Diculik

"Dua puluh lima dari mereka masih bersama mereka (pelaku penculikan)," kata Hayab seperti dikutip AFP, Senin (8/5).

May 10, 2023 - 20:47
Duh! Sebuah Gereja di Nigeria Diserang Kelompok Bersenjata, 25 Orang Diculik
Foto ilustrasi.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Sekelompok pria bersenjata menyerang sebuah gereja baptis di barat laut Nigeria pada Minggu (7/5). Sebanyak 25 orang diculik oleh segerombol orang tersebut.

Kepala Asosiasi Kristen Nigeria di negara bagian Kaduna, Reverend Joseph Hayab, mengatakan para pria tersebut mulanya menculik 40 orang jemaat. Namun, 15 di antaranya berhasil kabur sehingga menyisakan 25 jemaat.

"Dua puluh lima dari mereka masih bersama mereka (pelaku penculikan)," kata Hayab seperti dikutip AFP, Senin (8/5).

BACA JUGA : Seorang Ibu Hamil 2 Bulan Ditipu Pergi ke Myanmar,...

Juru bicara polisi Kaduna mengonfirmasi serangan tersebut. Namun dia tidak memberikan detail mengenai insiden itu.

Di kawasan barat laut dan tengah Nigeria, geng-geng bersenjata atau yang dikenal bandit memang acap kali melakukan penculikan massal untuk meminta tebusan.

Mereka biasa menahan tawanan di kamp-kamp tersembunyi di hutan luas yang membentang di seluruh wilayah.

Penculikan semacam ini pun belakangan meningkat lagi setelah sempat absen karena pemilihan umum Nigeria pada Februari dan Maret.

Insiden terbaru terjadi pada awal bulan ini, di mana 10 anak sekolah diculik di wilayah Kaduna tengah. Meski begitu, delapan di antaranya berhasil meloloskan diri.

BACA JUGA : Duta Besar China untuk Korea Utara

Pada April lalu, 33 orang juga dilaporkan dibunuh dalam serangan di sebuah desa pertanian oleh sekelompok pria bersenjata.

Serangan-serangan ini pun kerap menyasar para pendeta Katolik. Seperti misalnya tahun lalu, orang-orang bersenjata menembaki gereja Katolik di negara bagian Ondo dan menewaskan sedikitnya 40 orang.

Selain masalah geng kriminal, Nigeria juga dilanda konflik jihad selama 14 tahun di timur laut negara itu serta ketegangan dari kelompok separatis di bagian tenggara.

Sepanjang tahun itu, angkatan bersenjata Nigeria terus berupaya meredam konflik-konflik tersebut.(lal)