Duh! Kecelakaan Beruntun Truk Terjadi di Sumbar, 14 Orang Luka-luka dan 1 Orang Tewas

Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Aldy Lazzuardy mengatakan kecelakaan maut ini terjadi di jalur Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di Jorong Bintungan, Nagari Panyalaian, sekitar pukul 12.00 WIB, Minggu (9/4).

Apr 10, 2023 - 16:48
Duh! Kecelakaan Beruntun Truk Terjadi di Sumbar, 14 Orang Luka-luka dan 1 Orang Tewas
Foto ilustrasi.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Kecelakaan beruntun melibatkan truk yang membawa alat berat menghantam tujuh kendaraan lainnya, rumah warga dan empat orang pejalan kaki di ruas jalan Padang Panjang-Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Setidaknya 15 orang menjadi korban kecelakaan tersebut. Satu orang di antaranya meninggal dunia.

Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Aldy Lazzuardy mengatakan kecelakaan maut ini terjadi di jalur Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di Jorong Bintungan, Nagari Panyalaian, sekitar pukul 12.00 WIB, Minggu (9/4).

BACA JUGA : Sejumlah Perjalanan KA karena ada Kecelakaan Kereta BBM...

"Benar, ada kecelakaan. Sedang ditangani petugas di lapangan," kata Aldy saat dikonfirmasi wartawan.

Aldy menjelaskan kecelakaan itu dipicu truk pengangkut alat berat bernomor polisi B 9178 DU yang melaju dari arah Bukittinggi. Sampai di lokasi, truk kehilangan kendali akibat rem yang tidak berfungsi.

"Kendaraan truk B 9178 DU itu kemudian menabrak beberapa kendaraan di depannya," ujarnya.

Aldy mengatakan tercatat tujuh kendaraan yang ditabrak truk tersebut. Truk juga menghantam garasi rumah warga, tempat percetakan bahan bangunan batako, serta empat orang pejalan kaki.

"Untuk korban kecelakaan telah di bawa ke RSUD Kota Padang Panjang dan RS Ibnu Sina YARSI Padang Panjang untuk mendapatkan perawatan medis, sementara satu orang korban di rujuk ke RSUP M Jamil Padang karena luka yang di alami cukup serius," katanya.

BACA JUGA : Sebelum Meninggal, Uje Sempat Sebut Anak-anaknya Bakal...

"Saat ini personel kami masih di lokasi kejadian untuk mengamankan TKP dan proses evakuasi kendaraan yang terlibat laka serta melakukan pendataan terhadap para korban kecelakaan yang masih di rawat di rumah sakit setempat," ujarnya menambahkan.

Kecelakaan beruntun di kawasan itu sudah seringkali terjadi. Terakhir, pada Kamis 30 Maret siang. Kecelakaan melibatkan lima mobil, menyebabkan tiga rumah rusak karena ikut tertabrak. Sejumlah korban dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Sementara 26 Januari lalu, kecelakaan beruntun juga terjadi tak jauh dari lokasi. Saat itu, tiga orang meninggal dunia, sementara sembilan lainnya luka-luka akibat kecelakaan beruntun yang terjadi. Kecelakaan melibatkan sembilan unit kendaraan, yang terdiri dari enam mobil dan tiga sepeda motor.(lal)