Anies Jawab soal Survei Selalu Berada di Posisi Paling Bawah
Ia mengatakan hasil yang dirilis lembaga survei dengan survei internal koalisi jauh berbeda. Meski demikian, Anies enggan menyebutkan angka rinci dari hasil survei internal koalisi.
NUSADAILY.COM – JAKARTA - Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, merespons soal hasil berbagai lembaga survei yang kerap menempatkannya elektabilitasnya di posisi paling rendah.
Seperti diketahui, elektabilitas Anies selalu berada di bawah Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
"Ya, kita nanti biar sejarah nanti yang akan menjawabnya," kata Anies usai pertemuan dengan tim delapan di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Kamis (24/8).
Ia mengatakan hasil yang dirilis lembaga survei dengan survei internal koalisi jauh berbeda. Meski demikian, Anies enggan menyebutkan angka rinci dari hasil survei internal koalisi.
Pada saat yang sama, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh juga menyentil lembaga survei yang kerap menempatkan elektabilitas Anies paling rendah.
Paloh mengatakan hal itu jadi salah satu pembicaraan dalam pertemuan dengan Anies dan tim delapan.
"Ini terjadi diskusi yang cukup menarik. Sejujurnya, dengan segala hormat kita kepada lembaga-lembaga survei banyak juga yang tidak tepatnya, ya begitu," kata Paloh.
Ia pun mempertanyakan kebenaran yang digambarkan oleh hasil survei selama ini. Ia mengaku hasil survei yang dirilis selama ini berbeda dengan survei internal.
"Apakah benar apa yang digambarkan oleh, katakanlah, lembaga-lembaga survei yang menempatkan komposisi ranking Anies Baswedan tetap di urutan ketiga dari apa yang kita pahami," ucap dia.
Sejumlah hasil survei menempatkan Anies dengan elektabilitas paling rendah dibanding Ganjar atau Prabowo.
Teranyar, survei Litbang Kompas terkini menunjukkan dalam simulasi terbuka, elektabilitas Ganjar berada di angka 24,9 persen, Prabowo Subianto 24,6 persen, dan Anies Baswedan 12,7 persen.
Selain itu, hasil survei Indikator Politik Indonesia beberapa waktu lalu juga mencatat elektabilitas Anies pada posisi terakhir.
Dalam simulasi top of mind, elektabilitas Anies 15,4 persen. Berada di bawah Prabowo dengan 22,2 persen dan Ganjar 22,8 persen.
Kemudian di simulasi 34 nama semi-terbuka, Anies juga tertinggal dengan perolehan 20,2 persen, sementara Prabowo 28,2 dan Ganjar 31,1 persen.(han)
