Wow! Baliho Prabowo-Jokowi Bertebaran di Solo, Pertanda Apa?

Gibran mengatakan, selama ini dirinya tidak pernah memperhatikan media periklanan luar ruang. "Aku ra tau nggagas baliho. Kene ki nggagase sosmed, berita-berita elektronik (Saya nggak pernah perhatikan baliho. Saya perhatikan sosial media, berita-berita elektronik)," katanya, Minggu (2/7).

Jul 3, 2023 - 15:28
Wow! Baliho Prabowo-Jokowi Bertebaran di Solo, Pertanda Apa?

NUSADAILY.COM – SOLO - Wali Kota Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai munculnya baliho bergambar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Presiden Joko Widodo di Solo.

Baliho tersebut bertengger di sejumlah titik reklame yang dikelola beberapa agen periklanan di Solo.

Lokasinya pun cukup strategis mulai dari pintu masuk utama Kota Solo dari arah Boyolali, Klaten, dan Sukoharjo, hingga di tengah kota tak jauh dari Masjid Sheikh Zayed.

Gibran sendiri mengaku tidak tahu menahu mengenai adanya baliho tersebut.

Gibran mengatakan, selama ini dirinya tidak pernah memperhatikan media periklanan luar ruang.

"Aku ra tau nggagas baliho. Kene ki nggagase sosmed, berita-berita elektronik (Saya nggak pernah perhatikan baliho. Saya perhatikan sosial media, berita-berita elektronik)," katanya, Minggu (2/7).

Gibran juga mengaku tidak mengetahui siapa yang memasang baliho tersebut. Apalagi maksud dan tujuan dari pihak yang memasang.

Namun politisi dari PDIP itu tidak mempersalahkan saat ditanya mengenai foto bapaknya yang disandingkan dengan Prabowo yang mencalonkan diri sebagai capres dari Partai Gerindra.

"Yang pasang siapa? Jangan tanya saya. Apa mau dipasang fotomu sama Pak Jokowi juga enggak apa-apa. Kan, siapa saja boleh pasang foto," katanya.

"Kecuali kalau ada kata-kata provokatif. Kan (baliho bergambar Prabowo dan Jokowi) enggak ada yang provokatif to kata-katane," katanya.

Meski demikian, ia akan tetap memeriksa perizinan baliho tersebut. Ia tak segan-segan menurunkan baliho tersebut jika ada proses administrasi yang belum dipenuhi.

"Ya nanti saya cek perizinannya. Kalau izinnya belum jelas ya nanti dicopot. Kan semuanya juga gitu," katanya.

Pintu Depan & Belakang Jokowi soal Dukung Capres

Terpisah, Politikus PDIP Johan Budi mengatakan dukungan politik Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk sosok calon presiden di 2024 tak bisa diprediksi.

Pernyataan itu disampaikan Johan saat ditanya soal arah dukungan Jokowi yang saat ini tampak dekat dengan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. Jokowi dalam beberapa kesempatan bertemu dengan keduanya secara bersamaan atau di waktu yang berbeda-beda.

Johan mengatakan kedekatan Jokowi dengan kedua kandidat calon presiden itu merupakan 'pintu depan' alias permukaan saja. Menurut dia, ada 'pintu belakang' yang tak terlihat publik.

"Kalau kita lihat apa yang dilakukan oleh Presiden Jokowi baik kepada Pak Prabowo Subianto maupun Pak Ganjar Pranowo, maka kita tahunya yang pintu depan itu. Kalau pintu belakangnya kita tidak tahu, karena tidak ada orang bisa menebak maksud, apalagi di dunia politik," ujar Johan dalam Podcast What the Fact! Politics CNN Indonesia.com yang tayang pada Selasa (27/6).

Johan yang sempat menjabat sebagai Juru Bicara Presiden Jokowi itu mengatakan politik sangat dinamis. Ia menuturkan apa yang tampak belum tentu itu yang akan terwujud.

"Di dunia politik itu kita menuju ke utara itu belum tentu sebenarnya yang dimaksud adalah utara. Bisa juga sebenarnya dia agak ke timur atau ke barat tapi ke utara gitu," katanya.

Ia pun tak mau menebak-nebak siapa yang akan didukung oleh Jokowi di 2024 nanti. Ia mengibaratkan dirinya seperti 'remah-remah rengginang'.

"Saya selalu menyebut di kantor itu, saya ini 'remah-remah rengginang'. Jadi tidak tahu. Saya memang punya hubungan dengan Pak Presiden Joko Widodo karena saya pernah jadi juru bicara presiden waktu itu," ucap dia.(han)