Pengamat Sebut BLT El Nino Rp400 Ribu Sangat Mencolok dengan Kepentingan Politik

"Dulu era SBY juga begitu. SBY memenangkan periode kedua, karena sebelumnya menggelontorkan banyak sekali untuk bansos," kata Trubus.

Nov 8, 2023 - 23:32
Pengamat Sebut BLT El Nino Rp400 Ribu Sangat Mencolok dengan Kepentingan Politik

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Pemerintah memberikan Bantuan Langsung Tunai atau BLT El Nino Rp 400 ribu kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat atau KPM. Bantuan ini diberikan menjelang pelaksanaan Pemilu. Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah menduga adanya niat politis dari pemerintah.

"Kalau kebijakannya tidak kontekstual, dalam arti konteksnya kan El Nino, kan sebentar lagi sudah enggak ada El Nino karena hujan, tapi kebijakannya terus dilanjutkan ya berarti politis. Ada kepentingan untuk meraup suara," ujar Trubus mengutip Tempo pada Rabu, 8 November 2033.

Meski belum dipastikan penyaluran BLT El NINO dilanjutkan hingga awal 2024, Trubus menilai kebijakan ini sangat mencolok dengan urusan politik. "Ini sangat mencolok sekali ada kaitannya dengan politik," ucap Trubus.

Ia juga membandingkan dengan masa kepempinan Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menjelang Pemilu 2009. Menurutnya, SBY terpilih pada periode kedua karena banyak menggelontorkan bantuan sosial. "Dulu era SBY juga begitu. SBY memenangkan periode kedua, karena sebelumnya menggelontorkan banyak sekali untuk bansos," kata Trubus.

Trubus menyebut, pada Pemilu 2024 ini sebenarnya tidak ada presiden incumbent yang maju. Tapi, menurutnya, dengan majunya Gibran Rakabuming Raka, kebijakan BLT El Nino ini wajar jika publik mengaitkannya dengan kepentingan politis.

"Lebih baik kebijakan bantuan sosial itu jangan dikaitkan dengan El Nino yang sebentar lagi sudah tidak ada. Buat kebijakan lain tapi jangan El Nino yang mengundang kecurigaan masyarakat," kata Trubus.

Ia mengusulkan pemerintah dapat meningkatkan bantuan dalam bentuk lain seperti bantuan untuk kekeringan di Papua, beasiswa orang tidak mampu, penciptaan lapangan pekerjaan, kemudahan UMKM untuk menambah usaha, dan insentif stunting.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, Bantuan Langsung Tunai atau BLT Rp 200 ribu kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat atau KPM akan diberikan untuk dua bulan sekaligus yaitu periode November dan Desember 2023.

“Prosesnya bisa diakselerasi bulan November-Desember kita transfer satu kali sehingga langsung untuk dua bulan sekaligus Rp 400.000 bagi 18,8 juta KPM, eksekutornya Kemensos," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers PDB Kuartal III 2023 pada Senin, 6 November 2023. 

Mengenai perkembangan penyaluran BLT, Sri Mulyani memperkirakan proses penganggarannya akan selesai pada pekan ini. "Bu risma yang tadi sampaikan kepada saya bahwa suratnya sudah disampaikan dan proses penganggarannya segera bisa diselesaikan Minggu ini," ucap Sri Mulyani.(han)