Naik Gopek Hadiah Lomba Desain Logo Hari Jadi Magetan ke- 348
NUSADAILY.COM - MAGETAN - Pemkab menggelar lomba oogo dan tagline untuk Hari Jadi ke-348 Kabupaten Magetan tahun ini. Total hadiahnya Rp4.000.000, jumlah itu naik sedikit ketimbang lomba yang sama di tahunn lalu dengan total hadiah Rp3.500.000. Naik Rp500 ribu.
Kepala Bagian Kesra Setdakab Magetan Permadi membenarkan hal tersebut. "Tahun ini total hadiah kami naikkan agar memotivasi peserta. Naik Rp500 ribu dari tahun kemaren ya," kata Permadi, Kamis (24/08/2023).
Untuk juara pertama, lanjut Permadi, mendapat hadiah uang tunai Rp2 juta, juara kedua mendapat Rp 1,25 juta, dan juara ketiga dapat Rp750 ribu. Bagi pemenang harus mematuhi ketentuan bahwa tak ada royalti nantinya jika logo tersebut digunakan oleh Pemkab Magetan.
"Peserta terbuka untuk seluruh masyarakat Magetan dengan minimal berusia 12 tahun yang dibuktikan dengan foto kopi atau scan identitas diri. Dewan juri dan keluarganya tak diperkenankan ikut serta dalam lomba tersebut ya," jelasnya.
Pendaftaran telah dibuka sejak tanggal 14 Agustus hingga 11 September 2023, waktunya cukup panjang. Kemudian tiap peserta menyerahkan karyanya berupa hardcopy dan soft file langsung ke Kantor Bagian Kesra Setdakan Magetan di Jalan Basuki Rahmat Timur Nomor 1 Magetan.
"Pemenang akan diumumkan pada 19 September 2023 di website Pemkab Magetan dengan alamat Kominfo ya," pungkasnya.
Sejarah dioombakan mendesain logo hari jadi Magetan bermula dari logo hari jadi ke- 346 yang dianggap kurang bagus oleh masyarakat pemerhati hingga ahli desain grafis.
Kemudian Bagian Kesra Sekdakab Magetan melombakan desain logo sekaligus tagline untuk hari jadi berikutnya, yang ke-347 namun total hadiahnya hanya mini yaitu Rp3,5 juta untuk 3 orang, juara 1,2 dan 3.
Hadiah sebesar itu dianggap terlalu murah untuk karya desain grafis dan logo bila dibandingkan denga kabupaten lain total hadiah lebih dari Rp10 jutaan. Seperti Kota Madiun dan Kabupaten Karanganyar mencapai Rp15 juta untuk juara 1.
Kabag Kesra Magetan, Permadi Bagus Darmawan yang membidangi lomba saat itu berdalih menyesuaikan kemampuan anggaran daerah.
Permadi minta jangan dibandingkan dengan daerah lain, seperti Madiun seperti Provinsi yang memang punya kemampuan anggaran besar. Sedang kabupaten Magetan sebaliknya minim anggaran.
Tahun ini cenderung sama, meski naik nominal hadiahnya. Yaitu Rp4 juta, itu pun masih dibagi untuk tiga orang pemenang. (nto).
