Mudik Lebaran, 14.000 Kendaraan Kurang Saldo E-Toll

Ribuan pemudik Lebaran mengaalami kekurangan saldo e-toll. PT Jasa Marga mencatat ada sekitar 14 ribu kendaraan yang kekurangan saldo uang elektronik (e-toll) saat akan melakukan pembayaran. Sehingga menyebabkan perlambatan arus lalu lintas di gerbang tol.

May 1, 2023 - 13:41
Mudik Lebaran, 14.000 Kendaraan Kurang Saldo E-Toll

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Ribuan pemudik Lebaran mengaalami kekurangan saldo e-toll.  PT Jasa Marga mencatat ada sekitar 14 ribu kendaraan yang kekurangan saldo uang elektronik (e-toll) saat akan melakukan pembayaran. Sehingga menyebabkan perlambatan arus lalu lintas di gerbang tol.

 

"Jumlah pengendara yang mengalami kekurangan saldo per kemarin bertambah, ada sekitar 14.000 kendaraan," kata Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Lisye Octaviana di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat, Minggu, 30 April 2023 dilansir dari medcom.id.

 

Lisye mengingatkan kepada pemudik arus balik yang akan berangkat dari Semarang-Jakarta untuk mempersiapkan saldo uang elektronik minimal Rp 500 ribu. Sedangkan untuk pemudik arus balik Surabaya-Jakarta agar mempersiapkan saldo e-toll minimal Rp 800 ribu.

 

Dia mengatakan kecukupan saldo uang elektronik demi kenyamanan kelancaran perjalanan para pemudik arus balik dan kelancaran arus lalu lintas. Hal itu, kata dia, demi mengantisipasi gangguan saat melakukan transaksi di gerbang tol.

 

"Kami imbau kita sama-sama sosialisasikan untuk bisa memastikan kecukupan saldo," ucap dia.

Lisye mengatakan pemerintah memprediksi puncak arus balik gelombang kedua akan terjadi pada Minggu, 30 April dan Senin, 1 Mei 2023. Meski demikian volume kendaraan yang masuk ke Jakarta selama gelombang kedua tersebut masih lebih rendah dibandingkan dengan puncak arus balik gelombang pertama pada 24-25 April 2023.

 

Jasa Marga mencatat sebanyak 465 ribu kendaraan belum kembali ke Jakarta atau sekitar 22,65 persen dari total kendaraan yang meninggalkan Jakarta selama periode Idulfitri 1444 Hijriah atau Lebaran 2023.(*)