Masuk Hari ke-5 Sekolah Pagi di Kupang, Masih Banyak Siswa yang Terlambat

Hanya sekitar tiga hingga empat orang murid laki-laki yang mengendarai sepeda motor sendiri yang tiba di sekolah pada pukul 05.15 Wita. Wakil Kepala SMA Negeri 1 Kota Kupang, Marthen Mail menyebut jumlah siswa kelas XII di sekolah itu sebanyak 495 siswa. Namun saat pukul 05.30 Wita baru sekitar 20 hingga 30 siswa yang hadir tepat waktu.

Mar 6, 2023 - 19:50
Masuk Hari ke-5 Sekolah Pagi di Kupang, Masih Banyak Siswa yang Terlambat
Sejumlah pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) mengikuti penerapan aktivitas sekolah mulai pukul 05.30 WITA.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Hari kelima penerapan masuk sekolah pukul 05.30 Wita bagi siswa kelas XII di SMA Negeri 1 Kota Kupang masih banyak siswa yang datang terlambat.

Dilansir dari pantauan CNNIndonesia.com Senin (6/3) beberapa siswa SMA Negeri 1 Kupang baru mulai berdatangan pada pukul 05.15 Wita. Itu pun jumlahnya belum sampai belasan orang.

Hanya sekitar tiga hingga empat orang murid laki-laki yang mengendarai sepeda motor sendiri yang tiba di sekolah pada pukul 05.15 Wita. Wakil Kepala SMA Negeri 1 Kota Kupang, Marthen Mail menyebut jumlah siswa kelas XII di sekolah itu sebanyak 495 siswa. Namun saat pukul 05.30 Wita baru sekitar 20 hingga 30 siswa yang hadir tepat waktu.

Baru selepas pukul 05.30 Wita para siswa yang lain mulai berdatangan. Ada yang datang menggunakan sepeda motor, ada juga yang diantar oleh orang tua atau kerabat mereka.

BACA JUGA : Siswa di NTT Masuk Pukul 05.30 WITA, Dede Yusuf Minta Nadiem...

Pantauan di ruang kelas XII IPS V, Masih banyak yang kosong karena siswanya masih banyak yang belum hadir. Hanya sekitar enam orang siswa yang telah hadir dan masuk kelas untuk siap mengikuti try out.

Di kelas XII IPS V ada 36 siswa. Tapi pada pukul 05.54 Wita baru enam orang saja yang hadir.

"36 siswa, baru beberapa saja yang hadir, sudah jam 05.54," kata seorang siswi, Sakauni Habamedo.

Sementara itu di kelas XII IPS VII, dari 33 siswa di kelas tersebut, hingga pukul 06.00 Wita baru sekitar belasan siswa yang hadir untuk mengikuti try out.

"33 (siswa) yang baru datang (hadir) sekitar belasan, sudah jam 6" kata Meilani Tahunas siswa kelas XII IPS VII.

Dia juga mengaku sejak diberlakukan waktu masuk sekolah pukul 05.30 Wita, setiap harinya jumlah siswa yang terlambat semakin hari semakin banyak. Bahkan ada yang memilih tidak masuk sekolah jika sudah terlambat berangkat ke sekolah.

Siswa lainnya yang mengaku keberatan dengan penerapan masuk sekolah pukul 05.30 adalah Mashanda Narakaha.

Menurut Marshanda belum siap untuk menyiapkan diri mengikuti try out pada Senin pagi ini. Hal ini disebabkan selain waktu belajar yang tersita, dia juga merasa durasi tidurnya kurang.

BACA JUGA : Mulai Masuk Jam 5, Banyak Siswa SMA dan SMK di Kupang Telat...

"Kurang persiapan, soalnya terlalu pagi, kita kurang tidur juga soalnya ujian jam 6 tapi kita sudah harus ada di sekolah jam 5 dan sudah harus bangun dari jam 4 (pagi)," kata Marhanda.

Pelaksana Harian Kepala SMA Negeri 1 Kupang, Sandy Paliama menolak berkomentar tentang banyaknya siswa yang terlambat. Dia mengklaim belum ada keluhan yang disampaikan oleh para siswa.

"Jadi saya tidak bicara itu. Bisa lihat saja siswa dan guru yang hadir saat ini (jam 06.27), mereka sudah siap mengikuti try out," ujarnya.

Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan, Marthen Mail menjelaskan bahwa pada hari kelima penerapan masuk sekolah pukul 05.30 Wita tidak terlalu banyak yang terlambat.

"Bicara tentang persentase kehadiran kalau kita lihat dari hari pertama sampai hari ini tidak terlalu banyak yang terlambat," jelasnya.(lal)