Viktor Laiskodat Berpotensi Lolos ke Senayan Usai Ratu Wulla Mundur
Ratu mendapat perolehan suara terbanyak dibanding caleg NasDem lainnya di dapil tersebut. Keputusan mundur Ratu, membuat Viktor berpeluang lolos ke Senayan.
NUSADAILY.CO.ID - JAKARTA - Mantan Gubernur NTT, Viktor Laiskodat berpotensi lolos ke DPR RI, Senayan, setelah koleganya sesama caleg NasDem di daerah pemilihan (Dapil) NTT II Ratu Ngadu Bonu Wulla memutuskan mundur dari pencalonan.
Perolehan suara Viktor, caleg NasDem nomor urut 1 di Dapil NTT II kalah dari Ratu Wulla. Viktor hanya mendapat 65.359 suara, sementara Ratu berhasil memperoleh 76.331 suara.
Ratu mendapat perolehan suara terbanyak dibanding caleg NasDem lainnya di dapil tersebut. Keputusan mundur Ratu, membuat Viktor berpeluang lolos ke Senayan.
Pergantian caleg terpilih diatur dalam Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2024 tentang Penetapan Pasangan Calon Terpilih, Penetapan Perolehan Kursi, dan Penetapan Calon Terpilih dalam Pemilihan Umum.
Dalam Pasal 48 ayat (5) aturan tersebut, KPU bisa mengganti calon terpilih anggota DPR dengan caleg yang memiliki suara terbanyak berikutnya dari partai politik yang sama di dapil yang bersangkutan.
Komisioner KPU NTT, Baharudin Hamzah membenarkan Ratu telah mengirimkan surat pengunduran diri sebagai caleg DPR ke KPU. Menurutnya, surat diserahkan saat rapat pleno KPU.
"Iya tadi saat pleno di KPU Pusat, Partai Nasdem menyerahkan surat pengunduran diri yang bersangkutan," kata Baharudin kepada CNNIndonesia.com, Selasa (12/3) sore.
Baharudin menyebut karena Ratu adalah caleg DPR RI sehingga surat pengunduran diri diserahkan kepada pihak KPU/
"Kalau caleg DPR RI penetapan itu ada di KPU RI, dan kewenangan itu ada di KPU (Pusat) bukan di KPU Provinsi, dan itu pas di rekap nasional pas di NTT jadi disampaikan," ujarnya.
KPU kaji surat Ratu Wulla
Sementara itu Anggota KPU RI August Mellaz mengatakan pihaknya telah menerima surat pengunduran diri Ratu. August menyebut bakal mengkaji pengunduran diri caleg NasDem tersebut.
"Kebetulan kemarin itu memang saksi Partai Nasdem menyampaikan surat ke kami. Kami kan tidak dalam rangka merespons itu ya. Itu kita terima sebagaimana surat yang biasanya juga diajukan ke KPU, tentu ke Ketua KPU," kata Mellaz di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (13/3).
"Nanti akan ada mekanisme untuk mengkajinya. Kalau kita fokusnya rekapitulasi, itu saja," kata Mellaz.
Ratu Wulla tercatat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi NasDem yang saat ini duduk di Komisi IX. Ratu harusnya kembali melenggang setelah menempati posisi ketiga perolehan suara terbanyak di Dapil NTT II.
Di Dapil NTT II, Ratu berada di bawah caleg Partai Demokrat, Anita Jacoba Gah yang mendulang 131.396 suara dan Melkiades Laka Lena dari Partai Golkar yang memperoleh 95.138 suara.(han)
