Dulu Rocker, Arthur Kaunang Kini Jadi Pendeta
Arthur Kaunang memilih untuk menjadi seorang pendeta dan pimpinan sebuah gereja. Ternyata ini alasan di balik keputusannya.
NUSADAILY.COM -JAKARTA - Arthur Kaunang memilih untuk menjadi seorang pendeta dan pimpinan sebuah gereja. Ternyata ini alasan di balik keputusannya.
Arthur Kaunang merupakan salah satu anggota dari grup rock SAS. Sebelum itu, ia juga tergabung dengan band rock AKA yang dikenal dengan aksi gilanya saat tampil di atas panggung.
Setelah cukup lama berkarier di dunia musik, akhirnya Arthur Kaunang memilih untuk menjadi seorang pendeta. Bahkan ia juga merupakan pimpinan sebuah gereja.
Arthur Kaunang mengatakan hidupnya sudah lengkap. Apalagi setelah melewati beberapa masa yang kerap dikaitkan dengan masa glamour.
"Bagi saya ini sudah lengkap kehidupan saya. Setelah melewati masa glamour," kata Arthur, dikutip dari Shindu's Scoop di saluran YouTube medcom id, Kamis, 5 Oktober 2023 yang dilansir dari medcom.id.
Menurutnya, masa yang sekarang berbeda dengan sebelumnya. Itu bisa menjadi refleksi dirinya di masa yang sekarang.
"Kalau di dalam apa yang saya mengerti, dari dunia saya yang dulu, ada masa kegelapan juga. Nah, sekarang saya sudah ada dalam tangannya Tuhan. Saya sekarang bisa melihat kilas balik lagi, ini kehidupan yang benar, yang Tuhan kehendaki begini," tutur Arthur.
Meskipun telah memilih sebagai pendeta, tetapi Arthur tetap melakukan kegiatan bermusiknya. Ia masih menerima tawaran untuk bermain alat musik.
Saya tidak meninggalkan apa yang sudah saya dapatkan dari Tuhan. Kadang-kadang saya diundang dalam musik panggung," ujar Arthur.
Kehidupannya yang sekarang bisa dikatakan sebagai lembaran baru. Menurutnya, itu sudah direncanakan oleh Tuhan.
"Bagi saya ini kehidupan yang dalam lembaran baru, dimensi baru. Semuanya ini kemurahan dari Tuhan yang sudah merencanakan ini semua," ucap Arthur.
Selain itu, ia menjelaskan bahwa semua itu adalah panggilan dari Tuhan. Ia tidak bisa lari dan berakhir menjalaninya hingga sekarang.
"Itu adalah panggilan, bukan saya yang menentukan. Saya tidak bisa lari dari sana, dan saya harus mengikuti apa yang terkandung dalam panggilan itu," jelas Arthur.(*)
