Viral! Emak-emak Protes Gegara Anaknya Gagal Ujian Praktik SIM C, Polisi: Kalau Enggak Bisa Jangan Ngeyel

Emak-emak itu masih protes dan tidak terima anaknya tidak lolos ujian praktik mengitari angka 8 itu. Penguji juga menegaskan ia hanya mengikuti prosedur yang ada.

May 29, 2023 - 18:14
Viral! Emak-emak Protes Gegara Anaknya Gagal Ujian Praktik SIM C, Polisi: Kalau Enggak Bisa Jangan Ngeyel
ilustrasi

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Viral emak-emak protes anaknya gagal ujian praktik SIM C. Dalam video yang beredar, emak-emak itu melontarkan protes cukup keras ke pihak penguji karena anaknya tak lolos dalam ujian praktik.

Kemudian polisi penguji terlihat meminta sang anak mengitari angka 8 yang merupakan bagian ujian praktik SIM C. Di samping itu, anak yang tengah diuji SIM itu juga menggunakan motor matic, bukan motor manual seperti pada umumnya.

"Ya mengenai tiang, gagal. Kita bisa dibuktikan sampai di mana anak ibu. Kalau enggak bisa jangan ngeyel," ungkap polisi penguji dalam video tersebut.

BACA JUGA : Hakim Agung Sudrajad Dimyati Diduga Terima Suap Rp 800...

Emak-emak itu masih protes dan tidak terima anaknya tidak lolos ujian praktik mengitari angka 8 itu. Penguji juga menegaskan ia hanya mengikuti prosedur yang ada. Hingga akhirnya emak-emak itu mengakui bahwa anaknya belum mampu karena menyentuh tiang itu.

"Ya, yang itu enggak mampu," katanya ibu dari anak itu.

Dilansir dari detik.com, usut punya usut, video yang belakangan viral itu adalah video lama. Dilihat detikOto dalam akun instagram Satlantas Polresta Pekan Baru dijelaskan masalah itu sudah selesai dan tak perlu lagi diperpanjang.

"Salah paham di atas, kejadiannya sudah lama dan sudah selesai. Mohon jangan diposting lagi, kasihan ibunya, terima kasih," tulis akun Satlantasporesta Pekanbaru.

Ibu dari anak itu juga sudah meminta maaf atas aksi protesnya kepada pihak penguji usai kejadian.

"Saya Lina, saya orang tua dari seorang pemohon. Benar saya yang ada di video itu. Video tersebut tidak sesuai dengan kejadian sebenarnya, saya minta maaf sebesar-besarnya kepada petugas penguji SIM dan pihak kepolisian. Karena saya ikut campur dalam prosedur ujian SIM. Sehingga menyebabkan munculnya pendapat negatif terhadap prosedur pengujian SIM," ungkapnya dalam video terpisah yang dibagikan pada 20 Mei 2022 lalu.

Ujian praktik memang menjadi salah satu prosedur untuk mendapatkan SIM. Di tahap ini umumnya banyak pemohon yang mengalami kegagalan karena belum menguasai materi. Ujian praktik SIM juga kerap disebut sulit karena tidak menyesuaikan dengan kondisi jalanan.

Materi ujian praktik SIM C diatur dalam Peraturan Kapolri nomor 9 tahun 2012 tentang Surat Izin Mengemudi. Dalam pasal 62 disebutkan materi ujian praktik I untuk sepeda motor yakni: uji pengereman/keseimbangan, uji slalom (zig zag), uji membentuk angka delapan, uji reaksi rem menghindar, dan uji berbalik arah membentuk huruf U (U-turn).

Kalaupun gagal, pemohon diperbolehkan mengulang paling banyak dua kali dalam waktu 14 hari kerja terhitung satu hari setelah dinyatakan lulus. Namun Direktur Registrasi dan Identifikasi Korlantas Polri Brigjen Pol Yusri Yunus mengatakan mereka yang gagal dalam membuat SIM boleh mengulang di hari yang sama. Di samping itu, tersedia juga latihan uji SIM di Satpas.

"Sekarang ini boleh seterusnya, saya kasih terus. Saya sudah instruksikan kepada seluruh Kasatlantas, seluruh Kasi SIM, suruh ulangi dia sampai dia bisa. Mungkin lagi nervous. Pak Kapplri sudah mengecek langsung ke (Satpas) Daan Mogot, dan itu kebijakan beliau. Suruh lagi sampai dia bisa. Sampai dia nyerah, 'Pak udah, Pak, saya nanti biar 2 minggu lagi lah, Pak'," kata Yusri belum lama ini. (ros)