Polisi Sita Airsoft Gun saat Geledah Rumah AKBP Achiruddin

Penggeledahan dipimpin Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono, bersama personel Inafis Polda Sumut dan berlangsung tertutup. Polisi juga mengamankan decoder CCTV, dan beberapa barang lainnya.

Apr 27, 2023 - 15:42
Polisi Sita Airsoft Gun saat Geledah Rumah AKBP Achiruddin
Foto ilustrasi.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Aparat Polda Sumut mengamankan airsoft gun saat menggeledah rumah AKBP Achiruddin Hasibuan, di Jalan Guru Sinumba, Medan Helvetia, dalam perkara penganiayaan anak AKBP Hasibuan terhadap mahasiswa bernama Ken Admiral.

Penggeledahan dipimpin Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono, bersama personel Inafis Polda Sumut dan berlangsung tertutup. Polisi juga mengamankan decoder CCTV, dan beberapa barang lainnya.

"Untuk keterangan pelapor mengenai adanya senjata laras panjang itu tidak ada ditemukan. Tetapi penyidik mendapati senjata airsoft gun milik AKBP AH," kata Sumaryono, Rabu (27/4).

BACA JUGA : Anak AKBP Achiruddin Hasibuan Terancam Hukuman 5 Tahun...

"Untuk senjata airsoft gun yang ditemukan itu nantinya akan diselidiki dari mana asalnya dan peruntukkannya," imbuhnya..

Sumaryono menambahkan penggeledahan dilakukan pada sore hari sampai menjelang malam oleh Ditreskrimum Polda Sumut bekerja sama dengan Bid Propam Polda Sumut. 

"Pada saat kami melakukan penggeledahan tadi, ditemani oleh istri daripada AKBP AH dan juga anak-anaknya termasuk juga dari kepala lingkungan di sekitar ini," ujarnya.

Sumaryono berkata penggeledahan tersebut berlangsung hampir dua jam untuk mencari barang bukti yang diinginkan.

BACA JUGA : Kasus Penganiayaan Anak AKBP Achiruddin Hasibuan Ditarik...

"Untuk barang bukti yang kita inginkan sebagian sudah kami dapatkan, ada beberapa item nanti yang akan kami rinci secara detail," ucapnya.

Barang bukti yang diamankan itu, Sumaryono bilang, mengarah kepada beberapa unsur pasal dan keterangan yang disampaikan oleh beberapa saksi pelapor dan terlapor.

"Dan barang bukti ini nanti akan kami digunakan dalam proses pemberkasan penyidikan yang akan dilaksanakan. Disamping itu, tim melakukan pengolahan pembuatan sketsa TKP dan pencarian CCTV di lingkungan sekitar rumah," ucapnya.

Hanya saja, recorder CCTV tersebut sudah lama mati. Sumaryono mengatakan pihaknya akan melakukan pengecekan uji secara laboratorium forensik.(lal)