Penganiayaan yang Dilakukan Mario Berhenti Usai Ada Teriakan Salah Satu Saksi

Teriakan itu dilontarkan oleh perempuan berinisial N. Perempuan N merupakan salah satu orang tua teman David. Korban David juga diketahui sempat berada di rumah N sebelum penganiayaan terjadi.

Mar 6, 2023 - 18:53
Penganiayaan yang Dilakukan Mario Berhenti Usai Ada Teriakan Salah Satu Saksi
Tersangka penganiayaan terhadao David Ozora, Mario Dandy Satriyo. (Arsip Istimewa)

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Aksi penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satrio (20) kepada Cristalino David Ozora (17) disebut berakhir karena teriakan dari salah satu saksi yang melihat kejadian tersebut.

Teriakan 'Woi' menggema dari seorang perempuan, membuat Mario menghentikan aksi kekerasan yang berujung David koma dan harus mendapatkan perawatan intensif. Asal teriakan yang sempat misterius tersebut pun telah terungkap.

Teriakan itu dilontarkan oleh perempuan berinisial N. Perempuan N merupakan salah satu orang tua teman David. Korban David juga diketahui sempat berada di rumah N sebelum penganiayaan terjadi.

"Kami memastikan teriakan itu berasal dari saksi N yang melihat dari balkon lantai dua rumahnya. Di mana ada satu orang yang tergeletak di jalan dan satu orang lainnya berdiri tegap. Refleks kemudian langsung berteriak 'woi setop'," kata pengacara N, Muannas Alaidid, seperti dikutip detikcom, Minggu (5/3).

BACA JUGA : Polda Metro Jaya Bakal Terapkan Pasal Terberat Terhadap...

Muannas mengatakan saksi N dan suaminya, berinisial R, juga telah dimintai keterangan oleh kepolisian. Dia menyebutkan kedua kliennya itu merupakan teman dari orang tua David.

"R dan saksi N adalah saksi fakta dan saksi kunci yang sempat berada di lokasi kejadian sesaat setelah penganiayaan terjadi," katanya.

Menurut Muannas, teriakan dari saksi N merupakan refleks spontan saat melihat seorang yang tergeletak di jalan. Saksi N kala itu pun belum mengetahui sosok yang tergeletak di jalan itu ternyata David.

"Teriakan sekencang itu dilakukan agar tidak ada tindakan lebih lanjut kepada korban yang sudah tergeletak, juga berharap ada orang lain yang mendengar, baik tetangga atau orang yang kebetulan sedang lewat di lokasi kejadian," ucap Muannas.

Muannas menambahkan, saat saksi N turun ke lokasi, kliennya terkejut ketika melihat sosok yang tergeletak itu adalah David.

"Kemudian saksi N kaget ternyata orang yang tergeletak itu adalah teman anaknya yang berkunjung di rumahnya," tutur Muannas.

BACA JUGA : LBH Ansor Minta Polisi Jerat Mario Dandy dengan Pasal Percobaan...

Putra pengurus GP Ansor, Cristalino David Ozora dianiaya oleh Mario Dandy Satrio di sebuah perumahan di Pesanggarahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2) sekitar pukul 20.30 WIB.

Akibat penganiayaan itu, David harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit hingga saat ini. Bahkan, David sempat koma akibat penganiayaan tersebut.

Dalam kasus penganiayaan tersebut, polisi telah menetapkan Mario dan rekannya Shane Lukas Routa Pangondian Lumbantoruan sebagai tersangka. Keduanya pun telah ditahan.

Selain itu, Polisi juga telah meningkatkan status perempuan berinisial AG dalam kasus ini sebagai anak yang berkonflik dengan hukum. Status AG ditingkatkan berdasarkan bukti chat Whatsapp hingga CCTV yang ditemukan penyidik.(lal)