Masuk Grup Berat, Erick Thohir Optimis Indonesia Mampu Bersaing

Jun 28, 2024 - 19:47
Masuk Grup Berat, Erick Thohir Optimis Indonesia Mampu Bersaing
Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat memberikan semangat pemain timnas Indonesia Foto: PSSI

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Hasil drawing putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia  di Kuala Lumpur Malaysia pada Kamis (27/6/2024) menempatkan Indonesia di grup C. Dalam grup tersebut pasukan garuda akan bersaing ketat dengan lima negara terkuat di Asia seperti, Jepang, Australia, Saudi Arabia, China dan Bahrain.

 

Atas hasil drawing tersebut, Ketua  PSSI Erick Thohir mengatakan walaupun timnas Indonesia berada satu grup dengan negara-negara terkuat di Asia, ia yakin pasukan garuda akan siap memberikan kemampuan terbaiknya. Bahkan dirinya juga sangat optimis jika Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan akan mampu bersaing dengan lima negara dalam laga home away itu.

 

“Harus diakui kita berada di grup yang berat, cuma saya minta kepada pelatih dan timnas kita agar jangan kasih kendor. Ingat bola itu bundar dan banyak sejarah bagaimana banyak tim yang tidak diunggulkan bisa buat kejutan. Lihat saja di Piala Eropa 2024 ini, bagaimana kiprah Austria atau Georgia walau di grup berat,” kata Erick dalam keterangannya di situs resmi PSSI, Jumat (28/6/20240).

 

Erick meminta pemain untuk segera mempersiapkan diri sejak undian tersebut diumumkan. Apalagi PSSI telah mengatur jadwal liga hingga tiga tahun kedepan guna persiapan kualifikasi Piala Dunia 2026.

 

“Kami di PSSI telah mengatur liga untuk jadwal tiga tahun ke depan agar persiapan timnas dan pemainnya ke kualifikasi Piala Dunia 2026 bisa saling sinergi,’jelasnya.

 

Kepada para pemilik klub, Erick meminta agar dapat memberikan dukungan terhadap pemainnya dengan memberikan jam bermain lebih banyak. Sehingga ketajaman, kematangan dan skill pemain meningkat selama berkompetisi dan berimbas peningkatan performa saat membela timnas.

 

“Artinya, PSSI dan Liga sudah memberikan fleksibel kepada klub dalam hal boleh mengontrak delapan pemain asing, dengan enam bisa bermain dan dua cadangan. Kebijakan itu jangan langsung mematikan jam bermain pemain timnas di klub tersebut. Pemain berstatus pemain timnas tetap harus dapat prioritas karena ujungnya meningkatkan kualitas timnas,” ucap Erick.

 

Mantan Presiden Inter Milan ini  juga meminta dukungan dan doa  kepada seluruh masyarakat Indonesia agar timnas Indonesia bisa menunjukan penampilan terbaiknya. Sehingga dapat terus menorehkan prestasinya dan bisa mewujudkan tampil di Piala Dunia 2024. (sir/wan)