Kunjungan Rumah Sakit Corona Menurun Signifikan Selama Tahun Baru Imlek
Selama liburanTahun Baru Imlek, seorang reporter dari klien kesehatan People's Daily menelepon pusat layanan kesehatan masyarakat, pusat kesehatan kota dan layanan medis primer lainnya di banyak tempat.
NUSADAILY.COM – BEIJING - Selama liburanTahun Baru Imlek, seorang reporter dari klien kesehatan People's Daily menelepon pusat layanan kesehatan masyarakat, pusat kesehatan kota dan layanan medis primer lainnya di banyak tempat.
Selama Festival Musim Semi, pekerja medis akar rumput tetap pada posisinya secara bergiliran dan melakukan persiapan darurat.Namun, jumlah infeksi positif dan perawatan medis selama Festival Musim Semi telah menurun secara signifikan.
“Sebagian besar orang yang datang ke rumah sakit komunitas selama Tahun Baru Imlek adalah untuk meresepkan obat atau menyelesaikan beberapa masalah kecil. Namun, harus ada petugas jaga di semua posisi di praktik umum, departemen keperawatan, farmasi, dan administrasi. Ini adalah tanggung jawab unit medis."
Dokter Beijing yang bertugas di Pusat Layanan Kesehatan Kedua Komunitas Hujialou, Distrik Chaoyang, mengatakan kepada reporter dari People's Daily Health Client. “Pada Malam Tahun Baru Imlek, hari pertama dan kedua sekolah menengah pertama, relatif sedikit orang yang datang ke rumah sakit komunitas untuk berobat dan meresepkan obat. Dari sekolah menengah ketiga, mungkin ada puluhan orang.”
BACA JUGA : Siap Hidup Normal, Begini Curhatan Warga Wuhan yang Tak...
Dokter jaga mengatakan kepada wartawan bahwa orang dengan 11 gejala yang dicurigai dari virus corona yang baru, seperti demam, batuk kering, kelelahan, dan sakit tenggorokan, adalah rumah sakit komunitas yang perlu dipusatkan selama Tahun Baru Imlek. gejala baru setelah
infeksi, kita harus memberikan perhatian khusus pada pengobatan dan perawatan." Untuk alasan ini, pusat tersebut memiliki sistem shift yang ketat selamaTahun Baru Imlek. Berapa banyak pasien yang telah dirawat, berapa banyak orang yang dicurigai memiliki gejala virus corona baru, dan obat apa yang telah diresepkan, dll., untuk melakukan serah terima secara rinci.
Selama Tahun Baru Imlek, Pusat Kesehatan Kota Dongyuan, Kabupaten Jiexi, Kota Jieyang, Provinsi Guangdong banyak yang "terlantar". “Kecuali untuk beberapa kasus darurat karena gangguan pencernaan, diare, dll., hampir tidak ada yang datang.” Dokter yang bertugas di rumah sakit mengatakan kepada wartawan bahwa meskipun demikian, untuk menangani berbagai kemungkinan kondisi medis, rumah sakit setiap hari selama Tahun Baru Imlek semua departemen bertugas, dan lebih dari selusin staf medis bergiliran bertugas setiap hari.
"Untung lebih sedikit orang yang datang ke rumah sakit." Dokter yang bertugas mengatakan kepada wartawan bahwa sebagian besar orang di kota telah "Sembuh dari virus Corona", dan jumlah orang yang datang ke rumah sakit untuk perawatan sudah banyak. kurang dari sebelumnya. Namun, karena khawatir wabah akan terulang kembali selamaTahun Baru Imlek, puskesmas telah menimbun obat-obatan dan peralatan medis yang sesuai terlebih dahulu, dan jumlah petugas yang bertugas juga meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Dr Miao, yang bertugas di Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat di Jalan Dongguan, Distrik Chengdong, Kota Xining, Provinsi Qinghai, mengatakan kepada reporter klien People's Daily Health bahwa selamaTahun Baru Imlek, layanan kesehatan masyarakat tidak akan "berkurang". , dan layanan medis dan kesehatan seperti klinik rawat jalan, resep, dan vaksinasi akan tersedia.
“Selama Festival Musim Semi baru-baru ini, terutama ada lebih banyak kunjungan rawat jalan dan vaksinasi.” Dr. Miao berkata, “Ada orang yang telah divaksinasi virus corona baru, dan banyak dari mereka datang ke sini untuk berkonsultasi tentang vaksinasi rabies. Ada juga banyak kasus cakaran kucing dan gigitan anjing." (mdr1)
