KJRI Nyatakan Jemaah Umrah Terlantar Sudah Dipulangkan ke Indonesia
Eko menjelaskan seharusnya para jemaah tersebut pulang ke Indonesia pada 27 Maret 2023. Sayangnya, pada tanggal tersebut tidak ada kejelasan dari pihak travel soal tiket kepulangan.
NUSADAILY.COM - JAKARTA - KJRI Jeddah menyatakan jemaah umrah dari Travel Musafir Internasional Indonesia yang terlantar di kota tersebut sudah dipulangkan ke Indonesia.
Konsul Jenderal RI di Jeddah Eko Hartono mengatakan sebagian besar jemaah yang terlantar sudah dipulangkan ke Tanah Air. Sisanya, yaitu sebanyak 7 orang, akan dijadwalkan pulang ke Indonesia pada Jumat (7/4).
"Alhamdulillah, sudah ada jadwal kepulangan. Sebagian sudah pulang, tinggal 7 (orang) lagi. Sudah ada jadwalnya juga," kata Eko dilansir dari CNNIndonesia.com.
Eko menjelaskan seharusnya para jemaah tersebut pulang ke Indonesia pada 27 Maret 2023. Sayangnya, pada tanggal tersebut tidak ada kejelasan dari pihak travel soal tiket kepulangan.
"Tidak ada kejelasan dari travel soal tiket kepulangan, tapi mereka masih diinapkan di hotel di Jeddah atas tanggungan travel. Karena belum ada kejelasan soal tiket, akhirnya mereka beli tiket (pulang) sendiri," tutur Eko.
BACA JUGA : Wakil Ketua MPR Minta Masyarakat Tetap Waspada dan Cermat...
Ia merinci jumlah jemaah yang sudah dipulangkan ke Indonesia. Sesuai tiket penerbangan, pada 5 April sudah ada lima jemaah yang pulang.
Kemudian, pada 6 April sebanyak empat jemaah, dan pada 7 April ada tiga orang jemaah yang akan pulang.
"Insya Allah sudah (tidak ada yang terlantar lagi)," katanya.
Sementara itu, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam menuturkan dari 22 jemaah, 12 diantaranya beli tiket pulang sendiri pada 5, 6 dan 7 April.
Sedangkan 10 orang sisanya, dibelikan tiket pulang oleh pihak travel.
BACA JUGA : Travel Umrah Naila Syafaa Miliki Ratusan Cabang di Seluruh...
"Infonya yang 10 ini dibelikan oleh travel," kata Nasrullah.
Sebelumnya, sebanyak 22 orang jemaah umrah dari Travel Musafir Internasional Indonesia terlantar di Jeddah dan tidak dapat pulang ke tanah air karena belum mempunyai tiket kepulangan yang seharusnya dipulangkan pada 27 Maret 2023.
Sesuai dengan data SISKOPATUH bahwa Travel Musafir Internasional Indonesia, mempunyai izin Penyelenggaraan Ibadah umrah, nomor SK : 91202100118570002, dengan Direktur Sri Jayanti Alqadri.
Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI Jeddah sudah menghubungi sdri. Sri Jayanti Alqadri melalui telepon namun tidak direspon semua panggilan yang masuk kepada yang bersangkutan.
Menurut informasi dari pihak travel dan Muassasah bahwa Sri Jayanti Alqadri berada di Arab Saudi.(lal)
