Kecelakaan Beruntun Terjadi di Tol Dalam Kota Jakarta Arah Cawang, Lalin Terpantau Macet

Akibat dari kecelakaan tersebut, kondisi lalu lintas di sekitar lokasi mengalami kemacetan. Sebab, truk yang terlibat kecelakaan menutup sebagian lajur jalan di Tol Dalam Kota.

Jan 18, 2023 - 16:32
Kecelakaan Beruntun Terjadi di Tol Dalam Kota Jakarta Arah Cawang, Lalin Terpantau Macet
Kecelakaan 2 truk di Tol Dalam Kota Jakarta (Foto: dok. istimewa)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Dalam Kota Jakarta arah Cawang pada pagi ini. Kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan dua unit mobil truk.

"Untuk informasinya benar ada penanganan kecelakaan. Untuk informasi yang kami terima ini kecelakaan beruntun melibatkan dua kendaraan, informasinya trailer dan kendaraan dump truk," kata petugas call center Jasa Marga, Dia, saat dihubungi pukul 06.58 WIB, Rabu (18/1/2023).

BACA JUGA : Dua Bule Tewas dalam Sepekan, Polda Bali Bakal Perketat...

Akibat dari kecelakaan tersebut, kondisi lalu lintas di sekitar lokasi mengalami kemacetan. Sebab, truk yang terlibat kecelakaan menutup sebagian lajur jalan di Tol Dalam Kota.

"Untuk saat ini ada kepadatan di sekitaran Kuningan dari Km 6 sampai dengan Km 5 poin 600," ucapnya, dilansir dari detik.com

Petugas Jasa Marga mendapat informasi kecelakaan tersebut terjadi pada pukul 04.25 WIB pagi tadi. Untuk saat ini, dua truk yang mengalami kecelakaan itu sudah dalam penanganan petugas di lapangan untuk evakuasi.

"(Truk yang kecelakaan) Posisinya di lajur 1, bahu jalan. (Kecelakaan) Sedang dalam penanganan," ujarnya.

BACA JUGA : Ustaz Maulana: Suami Bertugas Untuk Mendidik dan Mengarahkan Istri, Bukan Malah Menyiksa

Dihubungi terpisah, seorang pengguna jalan bernama Irwan menyebut bahwa truk yang terlibat kecelakaan salah satunya truk bermuatan pasir. Dia sempat melintas dekat lokasi kecelakaan tersebut.

"Macetnya itu sampe di Menara Jamsostek, sekitar 15 menit lalu macetnya udah sampe Menara Jamsostek. Tapi lalu lintasnya udah mulai mengalir karena dibuka 1 lajur sama polisi, sebelumnya ditutup total," imbuhnya. (ros)