Angkatan Laut Prancis Berhentikan Kapal dengan Berat Lebih dari 4,6 Ton Kokain

Dalam aksinya bersama Europol dan otoritas nasional, sebuah kapal dari Brasil berhasil diberhentikan di lepas pantai Afrika. Dalam kapal tersebut ada obat-obatan terlarang dengan jumlah lebih dari 4,6 ton yang senilai 150 juta euro.

Dec 8, 2022 - 21:45
Angkatan Laut Prancis Berhentikan Kapal dengan Berat Lebih dari 4,6 Ton Kokain

NUSADAILY.COM – ATLANTIK – Dalam aksinya bersama Europol dan otoritas nasional, sebuah kapal dari Brasil berhasil diberhentikan di lepas pantai Afrika. Dalam kapal tersebut ada obat-obatan terlarang dengan jumlah lebih dari 4,6 ton yang senilai 150 juta euro.

Sebuah kapal dari Brasil dengan muatan lebih dari 4,6 ton kokain telah dihentikan di Atlantik oleh Angkatan Laut Prancis. Melansir Spiegel.de, obat-obatan tersebut bernilai sekitar 150 juta euro, menurut pernyataan dari agen polisi Eropa Europol.

BACA JUGA : Tiket Bulanan untuk Angkutan Umum di Wilayah Paris Akan...

Menurut laporan tersebut, kapal sepanjang 21 meter tersebut ditangkap pada 30 November dalam perjalanan menuju Eropa di perairan internasional lepas pantai Sierra Leone.

Europol, Pusat Analisis dan Operasi Maritim untuk Narkoba dan otoritas dari Brasil, Prancis, Inggris, dan Amerika Serikat ikut serta dalam operasi gabungan tersebut.

Investigasi terhadap geng kriminal yang terlibat di kedua sisi Samudra Atlantik itu sedang berlangsung, ujar pernyataan tersebut.

BACA JUGA : Geram Korsel-AS Adakan Latihan Bersama, Korut Terus Lakukan...

Negara-negara di Amerika Selatan seperti Kolombia, Peru, dan Bolivia termasuk di antara produsen kokain terbesar di dunia, yang membuat kokain dari tanaman koka.

Organisasi kriminal di Brasil menguasai pasar obat bius di negara terbesar di Amerika Latin, serta ekspor dari Brasil ke Eropa.

Sebagian besar kokain diselundupkan ke Amerika Serikat. Eropa baru-baru ini menjadi pusat perdagangan kokain. Obat-obatan tersebut ditujukan ke Asia, Timur Tengah, dan Australia.(jrm3/lal)