Putin Bertemu dengan Putra Pemimpin Chechnya Kadyrov

Baru-baru ini, pemimpin Chechnya Kadyrov tiba-tiba menjadi gemuk, dan berita bahwa Putin tiba-tiba menerima putra Kadyrov memicu spekulasi di media Barat tentang kesehatannya.

Mar 6, 2023 - 20:23
Putin Bertemu dengan Putra Pemimpin Chechnya Kadyrov
Putin dan putra Kadyrov, Akhmat

NUSADAILY.COM – SHANGHAI - Baru-baru ini, pemimpin Chechnya Kadyrov tiba-tiba menjadi gemuk, dan berita bahwa Putin tiba-tiba menerima putra Kadyrov memicu spekulasi di media Barat tentang kesehatannya.

Menurut "Kommersant" Rusia yang mengutip platform sosial Kadyrov pada 4 Maret, Presiden Rusia Vladimir Putin menerima putranya Akhmat Kadyrov, dan ini adalah "pertemuan informal". Kadyrov sendiri tidak mengetahui detail pertemuan tersebut, dan dia mendapat informasi dari penasihat presiden.

Dalam pertemuan tersebut, Akhmat memberi tahu Putin tentang "kebijakan pemuda" di Chechnya, dan Putin bercerita tentang kisah kakeknya. Di akhir pertemuan, Putin mengucapkan selamat kepada Akhmat atas pernikahannya yang akan datang.

BACA JUGA : Ukraina Tembak Jatuh Pengebom Tempur Su-34 Rusia

Baru-baru ini, media Barat berspekulasi tentang kondisi fisik Kadyrov, mengklaim bahwa dia mungkin menderita penyakit ginjal. Menurut "Bild" Jerman pada 3 Maret, mengutip pemimpin separatis Chechnya yang diasingkan Ahmed Zakayev, Kadyrov memiliki "masalah ginjal" dan untuk ini dia menyukai seorang dokter dari Uni Emirat Arab.

Surat kabar sayap kanan Amerika "New York Post" juga mengutip jurnalis Kazakh Azamat Maytanov yang mengatakan bahwa Kadyrov memiliki masalah ginjal dan telah membawa kepala spesialis ginjal UEA ke Grozny, ibu kota Chechnya, untuk perawatan. Menurut laporan, Kadyrov mengatakan di media sosial bulan lalu bahwa pemimpin militer Chechnya Apti Alaudinov (Apti Alaudinov) menerima "amplop dengan bau yang kuat" pada 8 Februari dan mengalami Keracunan, ini adalah "insiden percobaan pembunuhan". Namun Olaudinov kemudian pulih.

Lahir pada tahun 1976, Kadyrov berusia 47 tahun dan memiliki 12 anak. Ia menjadi Presiden Republik Chechnya Rusia pada 2 Maret 2007. Kadyrov, yang sering menyebut dirinya "prajurit kaki Putin", adalah sekutu setia Putin dan telah mengambil sikap tegas terhadap pemerintah Ukraina. Pada 26 Februari tahun lalu, dua hari setelah Rusia melancarkan "operasi militer khusus", dia mengumumkan bahwa dia telah mengirim angkatan bersenjata Chechnya ke Ukraina untuk mendukung tentara Rusia dan mendesak Ukraina untuk menggulingkan pemerintahan mereka. (Mdr1)