Psikolog Ungkap Alasan Pria Jadi Emosi Jika Istri Tolak Seks, Seperti yang Dialami KDRT Venna Melinda

Pengacara Venna Melinda, Hotman Paris, menyebut dugaan awal kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami kliennya dipicu urusan ranjang. Hotman mengatakan Venna diduga menolak ajakan hubungan seksual dari Ferry yang memicu kekesalan sehingga terjadi KDRT.

Jan 13, 2023 - 06:00
Psikolog Ungkap Alasan Pria Jadi Emosi Jika Istri Tolak Seks, Seperti yang Dialami KDRT Venna Melinda
Venna Melinda bersama kuasa hukumnya Hotman Paris. (Foto: Deny Prastyo Utomo)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Pengacara Venna Melinda, Hotman Paris, menyebut dugaan awal kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami kliennya dipicu urusan ranjang. Hotman mengatakan Venna diduga menolak ajakan hubungan seksual dari Ferry yang memicu kekesalan sehingga terjadi KDRT.

"Jadi perselisihan mereka itu bermula dari karena Venna Melinda itu capek, dan biasalah seorang suami kan berhak juga minta 'gini' kan, ternyata ya begini begitulah," kata Hotman Paris ditemui di kawasan Kembangan, Jakarta Barat.

Terlepas dari kasus tersebut, KDRT dalam bentuk apapun tak bisa dibenarkan. Tidak jarang kasus KDRT terjadi karena pasangan menolak ajakan berhubungan seks.

Melansir detikcom, Psikolog dan terapis keluarga Sarah Hunter Murray PhD di Kanada menjelaskan ada beberapa alasan pria menjadi sensitif saat ajakan berhubungan seksnya ditolak. Tidak sedikit pria yang menganggap penolakan, dalam hal apapun, melukai ego mereka.

Semakin sering penolakan terjadi, hal tersebut dapat melukai kepercayaan diri dan ego pria, bahkan menurunkan minatnya pada seks.

Sarah kemudian mewawancarai beberapa pria untuk melihat apakah penolakan saat seks memicu perasaan buruk bagi para pria. Hal ini karena penolakan seksual menimbulkan rasa tidak aman pribadi tentang daya tarik dan nilai sebagai pasangan.

Menyikapi penolakan seks bisa berbeda pada setiap orang. Namun pada pria yang terjebak dalam toxic masculinity, kondisi ini bisa berbeda.

Dalam studi The Danger Of 'no': Rejection Violence, Toxic Masculinity And Violence Against Women, pria akan bereaksi keras kepada wanita yang menolak ekspresi ketertarikan seksual mereka. Tidak jarang kondisi tersebut mengarah ke kekerasan.(eky)