Masa Depan STY Ditentukan oleh Hasil Piala Asia U-23, Menpora: Kami Ikuti PSSI
Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo mendukung keputusan PSSI yang menjadikan hasil Piala Asia U-23 2024 sebagai penentu perpanjangan kontrak pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY). Dia bahkan meyakini itu sebagai keputusan terbaik.
Nusadaily.com – Jakarta - Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo mendukung keputusan PSSI yang menjadikan hasil Piala Asia U-23 2024 sebagai penentu perpanjangan kontrak pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY). Dia bahkan meyakini itu sebagai keputusan terbaik.
"Prinsipnya, kami sih mengikuti apa yang PSSI akan lakukan. Kita lihat perkembangannya, pasti kita yakin itu yang terbaik," ujar Ario Bimo Nandito Ariotedjo di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta seperti dilansir Antara, Kamis (28/3/2024).
Sebelumnya pada 26 Januari lalu, Ketum PSSI Erick Thohir sempat menyatakan bahwa hasil di Piala Asia U-23 2024 merupakan salah satu parameter penilaian kinerja STY sebagai pelatih timnas. Kemudian kini, Menpora yang karib disapa Dito itu menilai keputusan Erick sebagai parameter ideal untuk perpanjangan kontrak STY.
"Kalau yang saya tahu, terakhir Pak Erick Thohir menyebutkan tantangan buat coach Shin Tae-yong di Piala Asia U-23. Jadi itu mungkin salah satu parameternya," katanya.
Dito percaya bahwa PSSI memiliki banyak variabel dan pertimbangan bijak terhadap kelanjutan karier STY sebagai kepala pelatih timnas sepak bola Indonesia. Meski demikian, Dito menyampaikan bahwa pihaknya juga ikut memantau perkembangan STY.
"Nanti pasti kita juga akan memantau dan melihat perkembangannya," pungkasnya.
Sekadar tambahan informasi, STY sebelumnya berhasil memenuhi target dengan membawa timnas Indonesia senior ke babak 16 besar Piala Asia 2023 pada pertengahan Januari lalu. Lalu kini, STY kembali ditantang untuk membawa Skuad Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024.
Piala Asia U-23 2024 dijadwalkan bergulir di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei mendatang. Saat itu, Indonesia bakal memulai turnamen dari babak penyisihan Grup A yang diisi juga oleh Qatar, Australia, dan Yordania.
Untuk Grup B dihuni oleh Jepang, Korea Selatan, Uni Emirat Arab dan Tiongkok, sedangkan Grup C ditempati oleh Arab Saudi, Irak, Thailand dan Tajikistan. Terakhir, ada Grup D yang diisi Uzbekistan, Vietnam, Kuwait dan Malaysia.(*)
