Gibran Sebut Tak Ada Perubahan, Begini Respons NasDem

"Agama bilang, hari ini harus lebih baik dari kemarin, besok harus lebih baik dari hari ini. Artinya perubahan itu keniscayaan yang pasti terjadi," ujar Ahmad Ali di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11).

Nov 12, 2023 - 22:13
Gibran Sebut Tak Ada Perubahan, Begini Respons NasDem

NUSADAILY.COM – JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali memberi respons atas pernyataan Gibran Rakabuming Raka yang menyebut bahwa tidak ada narasi perubahan, yang ada hanyalah keberlanjutan.

Ali menyebut perubahan adalah sebuah keniscayaan yang terjadi.

Ia kemudian memberi contoh sebuah prinsip yang menyebut hari ini harus lebih baik dari kemarin, kemudian hari esok harus lebih baik dari hari ini.

"Agama bilang, hari ini harus lebih baik dari kemarin, besok harus lebih baik dari hari ini. Artinya perubahan itu keniscayaan yang pasti terjadi," ujar Ahmad Ali di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11).

Ucapan itu menjadi balasan atas pernyataan Gibran dalam acara konsolidasi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Lampung di Graha Wangsa, Lampung, Sabtu (11/11).

Ia mengaku akan melanjutkan program pemerintahan Presiden RI Joko Widodo jika memenangkan Pilpres 2024. Gibran juga menyinggung bahwa saat ini tidak ada perubahan, melainkan keberlanjutan.

Putra sulung Jokowi itu kemudian menyampaikan bahwa melanjutkan program yang sudah ada patut dilakukan demi kemajuan Indonesia.

"Bapak/Ibu yang saya hormati, saya selalu menyuarakan keberlanjutan dan penyempurnaan. Jadi tidak ada yang namanya perubahan atau arah baru, yang ada keberlanjutan dan menyempurnakan," kata Gibran, seperti diberitakan detik.com.

"Saya yakin dengan konsistensi dan keberlanjutan, ini jadi modal kita untuk menuju Indonesia maju," ujarnya.

Pernyataan itu tak pelak berlawanan dengan slogan dan narasi yang dibawakan calon lawan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Pasangan itu bahkan diusung partai politik dengan nama Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai NasDem, PKB, dan PKS.

Di sisi lain, partai pengusung pasangan Prabowo-Gibran menggunakan nama Koalisi Indonesia Maju. Koalisi itu terdiri dari Gerindra, PAN, PBB, Golkar, Demokrat, Garuda, PSI, Prima, dan Gelora.

Sementara itu, Pilpres 2024 juga akan diikuti pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Pasangan itu diusung oleh PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura.(han)