Elektabilitas Ganjar dan Prabowo Bersaing Menjadi yang Teratas di Jatim
Ratno membeberkan saat responden diberi pilihan 13 nama yang digadang-gadang maju capres, Ganjar dan Prabowo masih bersaing ketat, kemudian disusul Anies Baswedan
NUSADAILY.COM – SURABAYA - Lembaga survei Indopol merilis hasil survei elektabilitas figur yang digadang menjadi calon presiden. Survei yang dilakukan di Jawa Timur itu menghasilkan dua nama teratas yakni Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Direktur Eksekutif Indopol Survey & Consulting Ratno Sulistiyanto menyebut, elektabilitas Ganjar dan Prabowo bersaing menjadi yang teratas di Jatim.
BACA JUGA : Musrenbang Jatim, LaNyalla Singgung Dana Hibah Provinsi
"Elektabilitas Capres 2024 Masih Dinamis. Hasil survei Indopol periode Maret 2023 di Jatim untuk pertanyaan top of mind, Ganjar Pranowo memperoleh 26,9%, Prabowo Subianto sebesar 16.3%, Anies Baswedan sebesar 9.8%, sementara nama lain hanya di bawah 5%," kata Ratno di Surabaya, Jumat (14/4/2023).dilansir dari detik.com
Ratno membeberkan saat responden diberi pilihan 13 nama yang digadang-gadang maju capres, Ganjar dan Prabowo masih bersaing ketat, kemudian disusul Anies Baswedan.
"Simulasi pilihan 13 nama dengan elektabilitas tertinggi responden memilih Ganjar Pranowo 30,3%, Prabowo Subianto sebesar 16.5%, sementara Anies Baswedan memperoleh 12,1% suara responden," jelasnya.
Ratno juga mengungkapkan dalam simulasi 3 pasangan capres-cawapres di Jatim, hasil pasangan yang tinggi elektabilitasnya adalah Ganjar-Erick Thohir 39.2%.
"Untuk Prabowo Subianto pasangan yang mendapatkan nilai tertinggi jika dipasangkan dengan Khofifah dengan elektabilitas 21%, begitu pula dengan Anies Baswedan, nilai elektabilitas cukup tinggi jika dipasangkan dengan Agus Harimurti Yudhoyono yakni 17,3%," jelasnya.
BACA JUGA : Kapolda Jatim Klaim Telah Pecat Ratusan Anggota yang Terlibat...
Temuan menarik, kata Ratno, di mana sebanyak 50% pemilih Partai NasDem di Jawa Timur pada pemilu 2019 lalu memberikan suaranya untuk Ganjar Pranowo.
"Kemudian sebanyak 25% untuk Prabowo Subianto dan hanya 16,7% suara untuk Anies Baswedan. Kenapa hal ini terjadi, kondisi ini menjelaskan bahwa figur Anies Baswedan masih belum diterima di sebagian besar pemilih di Jatim," jelasnya.
"Selain itu, kurang masifnya Partai NasDem dalam mensosialisasikan Anies Baswedan sebagai Capres 2024 disamping lemahnya partai politik di mata pemilih," lanjutnya.
Survei Indopol ini dilakukan dengan metode multistage random sampling. Jumlah responden sebesar 1.040 yang tersebar di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan margin of error -+ 3.1%, pada tingkat kepercayaan 95%. Kriteria responden yang diwawancarai tatap muka berumur 17 tahun atau sudah menikah dan memiliki hak pilih berdasarkan DPT KPU RI, Tahun 2022.
Survei dilakukan pada tanggal 16-24 Maret 2023. Seluruh responden berhasil diwawancarai. Untuk menjaga kualitas hasil survei maka dilakukan quality control berlapis di antaranya adalah monitoring, spot check sebesar 30% jumlah responden dan foto-foto yang didokumentasikan sebagai alat kontrol.(ris)
