Cak Imin-Anies Mengaku 'Gundul', Nyapres Cuma Modal Berani

"Saya sama Mas Anies sama-sama gundul, saya tanya Mas Anies 'Mas punya modal berapa wani-wani nyapres?'. 'Ya modalnya cuma berani bos'. 'Loh kok sama dengan saya'," ujar Cak Imin dalam .

Oct 29, 2023 - 19:22
Cak Imin-Anies Mengaku 'Gundul', Nyapres Cuma Modal Berani

NUSADAILY.COM - JEMBER – Bakal cawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan jika dirinya dan bacapres Anies Baswedan sama-sama 'gundul'.

Cak Imin mengungkap baik dirinya dan Anies mendaftar sebagai capres-cawapres hanya modal berani.

Hal itu disampaikan Cak Imin dalam acara Pengukuhan dan Silatnas Pimpinan Pusat Fokal IMM, di Hotel Peninsula, Jakarta Barat, Sabtu (28/10/2023). Mulanya, Cak Imin mengatakan saat ini bukan hanya pendidikan dan dunia kerja saja yang tidak mix and match. Tetapi, juga kepemimpinan.

"Yang aneh bukan hanya lembaga pendidikan dan dunia kerja, tidak mix and match, ternyata produksi kepemimpinan ini tidak mix and match dengan fakta di depan," kata Cak Imin.

"Forum keluarga alumni adalah kewajiban membuat mix and match, membuat produk-produk kepemimpinan di seluruh level, sampai pada penggunaan negara, karena itu jawabannya jangan tanggung-tanggung. Kalau mau perubahan, perubahan yang bnr jangan sampai tanggung-tanggung," sambung dia.

Cak Imin kemudian bercerita, jika dia sempat bertanya kepada Anies, modal yang dimiliki hingga berani mencalonkan sebagai capres. Dia pun lantas mengatakan dirinya dan Anies sama-sama hanya memiliki modal berani.

"Saya sama Mas Anies sama-sama gundul, saya tanya Mas Anies 'Mas punya modal berapa wani-wani nyapres?'. 'Ya modalnya cuma berani bos'. 'Loh kok sama dengan saya'," ujar Cak Imin dalam .

"Kata Mas Anies 'ini repot loh, sama-sama gundul jambak-jambak'," sambung dia.

Cak Imin mengatakan jika saat ini ada pekerjaan besar yang tengah menanti yakni perubahan yang amat serius. Menurutnya, jika ingin ada perubahan, maka jangan tanggung-tanggung.

"Yang ingin saya kemukakan adalah bahwa saya ini sedang mau minta tolong. Ini perubahan ini paling serius, sangat serius, karena sudah cape semuanya," ungkapnya.

Ketum PKB itu mengatakan saat ini merupakan perubahan paling serius yang tengah diperjuangkan. Dia pun menilai perubahan itu ialah pekerjaan besar yang membutuhkan energi.

"Perubahan paling serius, yang saya yakin alumni-alumni IMM bisa minimal ikut berpikir, karena nggak kuat nih keadaannya, itu betul-betul besar, berat ibaratnya itu raksasa, ini pekerjaan raksasa yang butuh namanya energi besar pikiran besar," paparnya.

"Ini kekuatan besar, gelombang besar, cita-cita besar, pekerjaan besar bahwa sangat besar tetapi faktanya ini adalah di peta yg sangat besar," sambung dia.

Anies di Jalan Sehat Santri Sarungan Jember

Sementara, Anies Baswedan capres Koalisi Perubahan dalam orasinya di acara Jalan Sehat Santri Sarungan di Kaliwates Kidul, Jember, Jawa Timur, menyebut Indonesia saat ini berada di situasi ketidakadilan.

"Ibu, bapak, hari ini kita sudah merasakan Indonesia yang penuh suasana ketidakadilan. Betul tidak? Dari petani, petani itu hidupnya sulit atau enak? Sulit, sulitnya baru sekarang apa dari dulu?" tanya Anies kepada warga, Minggu (29/10/2023).

Anies Baswedan menyoroti permasalahan yang masih dihadapi masyarakat terutama dari segi kesejahteraan.

Anies menyinggung soal faktor kesehatan hingga kebutuhan pangan masyarakat yang tak bisa hanya diukur dari peresmian semata.

Anies menyebut para petani kini tak mudah mendapatkan pupuk. Harga pangan mulai dari beras juga kian mahal, ia mempertanyakan apakah kondisi ini akan tetap dilanjutkan.

"Tidak mau lanjutkan? Butuhnya apa? Butuhnya apa? Itu sebabnya kita butuh perubahan. Perubahan bukan soal mengganti nama, bukan menempatkan orang, perubahan membuat keluarga-keluarga hidupnya sejahtera," tutur Anies.

"Kita ingin beras kita harganya murah, biaya pendidikan mahal atau murah? Mau diteruskan? Jadi perlunya apa?," kata Anies yang dijawab perubahan oleh peserta jalan sehat.

Ia lalu menyinggung soal pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang sulit dijangkau. Ia menerima aspirasi peternak di Jember soal pakan yang terlalu mahal.

"Saya tadi ketemu sama peternak, peternak sekarang di Jember susah. Pakan ternaknya mahal, betul nggak? Pakan ternak mahal perlu diteruskan atau tidak? Perlunya apa? Bapak-ibu sekalian itu semua bisa diselesaikan. Tapi semua butuh kemauan, perlu keseriusan, bangsa kita membutuhkan agar masalah-masalah yang senyap di masyarakat diselesaikan," ujar Anies.

Anies menyebut permasalahan seperti di atas memang tak bisa ditunjukkan ke publik seperti peresmian. Ia mengatakan jika terpilih jadi pemimpin akan bekerja maksimal bukan hanya membuat peresmian dan foto-foto.

"Memang bila pakan harganya murah, bila beras harganya murah, bila kesehatan dan pendidikan terjangkau, tidak bisa dipajang di foto dibuat peresmian. Tapi itu bisa membuat rakyat sejahtera hidupnya," kata dia.

"Kita bukan bekerja untuk membuat peresmian dan foto-foto, betul tidak? Kita ingin perubahan kenyataan, kita ingin perubahan kehidupan. Setuju? Itu sebabnya kita ingin perubahan. Yang kami bawa adalah perubahan," pungkasnya.(han)