Puluhan Mahasiswa Demo DKPP Sumenep, Begini Tuntutannya
NUSADAILY.COM - SUMENEP - Puluhan mahasiswa di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kabupaten setempat, Rabu 26 Juli 2023.
Kedatangan para aktivis Sumenep tersebut terkait kasus penyelundupan pupuk subsidi yang dilakukan oleh oknum ketua Kelompok tani (Poktan).
Seperti diketahui, kasus penyelundupan pupuk subsidi di Sumenep sudah bergulir di meja hukum setelah pelaku utama (pemilik pupuk,red) dan dua sopir truk yang mengangkut pupuk diringkus Polres Sumenep di perbatasan Sumenep-Pamekasan.
Koordinator Aksi, Hasyim menjelaskan bahwa aksi demonstrasi kali ini merupakan kali ketiga setelah sebelumnya dilakukan di Mapolres Sumenep.
"Aksi kali ini merupakan aksi yang berdasarkan pada fakta persidangan dan hasil audiensi kami dengan Kasi Pidum Kejari Sumenep pada 24 Juni 2023," ucapnya.
Hasyim menjelaskan, bahwa pupuk yang diselundupkan terdakwa W didapatkan dari Kelompok Tani Bintang Karya, Desa Aeng Beje Kene', Kecamatan Bluto, Sumenep.
"W ini adalah ketua kelompoknya," jelasnya.
Untuk itu, pihaknya secara tegas meminta kepada pihak terkait untuk menonaktifkan kelompok tani Bintang Karya.
Selain itu, dirinya juga meminta Koordinator Penyuluh (Korluh) Kecamatan bluto dicopot, karena dianggap tidak dianggap tidak mampu membina kelompok tani tersebut.
Selanjutnya, mahasiswa juga meminta untuk mengevaluasi kelompok tani di Kacamatan Bluto.
Untuk informasi, puluhan mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi di DKPP Sumenep merupakan gabungan dari beberapa organisasi kepemudaan yakni Aliansi Amanat Rakyat (AAR).
Disisi lain, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Arif Firmanto mengatakan jika pihaknya mendukung penuh aspirasi yang dilakukan para mahasiswa.
"Semuanya saya setuju dan akan melakukan," ucap dia saat menemui sejumlah mahasiswa. (nam/wan)
