Momentum Idul Adha, Bupati Fauzi Ingatkan Hal Ini Kepada ASN
NUSADAILY.COM - SUMENEP - Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur Achmad Fauzi Wongojudo mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di momentum hari raya Idul Adha 1445 H. Menurut Bupati Fauzi, hendaknya nenjadikan Idul Adha tahun ini menjadi tonggak awal dalam bekerja untuk sabar dan ikhlas.
"Sebab kata kuncinya yang bisa kita petik dari hari raya kurban adalah sabar dan ikhlas dalam bekerja," ucap politisi muda PDI Perjuangan Sumenep ini, Minggu 16 Juni 2024.
Selain itu, pemilik lagu Mencintai Tanpa Mencintai ini juga menekankan bahwa tidak cukup berkurban berapa ekor sapi, kambing dan lain-lain tetapi tidak dibarengin dengan hati yang tulus.
"Mari bersama-sama memaknai hari kurban untuk menata hati, melatih keikhlasan, kesabaran serta menghindari keangkuhan hati," jelasnya.
Makna Hari Raya Kurban
Hari raya kurban, kata Fauzi, adalah mengambil pelajaran dari perjalanan kisah nabi Ibrahim dan Ismail sebagai cikal bakal diperintahkan untuk berkurban.
Menurut suami Nia Kurnia ini, pentingnya mengambil ibroh sejarah hari raya kurban yang berangkat dari ujian allah kepada nabi Ibrahim yang diperintahkan untuk menyembelih putranya yakni nabi ismail.
Dengan kesabaran dan keikhlasan Ibrahim dalam menjalankan perintah allah kepada Ibrahim kemudian dengan keikhlasan menerima perintah tersebut.
"Kemudian Allah mengantinya dengan domba untuk dikurbankan," ungkap Fauzi, menjelaskan.
Dari kisah tersebut, lanjut Bupati Fauzi, dapat diambil sebuah pelajaran penting dalam menjalani hidup ini yakni ikhlas dan sabar.
"Apa yang digambarkan oleh Nabi Ibrahim patut kita tanamkan untuk kita semua meneladani dan mengamalkan," tandasnya. (nam/wan)
