Band T Koes Dilarang Nyanyikan Lagu-Lagu Koes Plus

NUSADAILY.COM -JAKARTA- Merasa terganggu, keluarga personel Koes Plus melarang band T Koes membawakan lagu-lagu milik ayah mereka. Tak mau banyak yang salah paham, keluarga menegaskan mereka masih memperbolehkan musisi lain menyanyikan lagu-lagu Koes Plus.

"Kepada seluruh band pelestari karya besar lagu-lagu Koes Plus selain T Koes, tetap dipersilakan untuk membawakan lagu-lagu Koes Plus sejauh mengedepankan norma moralitas dan tertib administrasi secara hukum," kata Singgih Tomi Gumilang selaku kuasa hukum keluarga besar Koes Plus sebagaimana dilansir dari medcom.

Semasa hidupnya, personel Koes Plus seperti Yon Koeswoyo hingga Murry pernah meminta anak-anak muda terus menyanyikan lagu-lagu milik Koes Plus. Hal itu agar lagu-lagu Koes Plus tetap dilestarikan dari masa ke masa.

Sari Koeswoyo pun menyebut keluarga masih menjalani amanah ayah-ayah mereka untuk tetap mengizinkan musisi lain menyanyikan lagu Koes Plus.

"Kami menghargai keputusan ayah-ayah kami bahwa pelestari bebas menggunakan lagu-lagu Koes Plus untuk dinyanyikan kapan saja. Monggo dipakai untuk cari berkah," kata Sari Koeswoyo yang merupakan putri Yok Koeswoyo.

Larangan membawakan lagu Koes Plus hanya ditujukan kepada T Koes. Keluarga tak terima dengan sikap band yang selama ini membawakan lagu-lagu Koes Plus itu.

Keluarga merasa tersinggung dengan sikap personel T Koes di sebuah wawancara bersama seorang tokoh militer. Mereka berasumsi T Koes merasa lebih bagus dari Koes Plus.

"Memang ucapan itu mungkin bukan dari mereka langsung, tapi itu membuat kami terusik. Banyak band pelestari yang sudah terkenal tapi tidak melupakan siapa mereka. Tidak pernah ada yang menyatakan bahwa mereka jauh lebih terkenal dari Koes Plusnya sendiri," kata Sari Koeswoyo.

Keputusan pelarangan terhadap T Koes dipastikan Sari sudah mendapat restu dari Yok Koeswoyo yang merupakan satu-satunya personel Koes Plus yang masih hidup. Yok mengerti kemarahan anak-anaknya terhadap T Koes.

"Kami tidak serta-merta. Kami diskusi juga dengan the last man standing-nya Koes Plus yaitu ayah saya, Yok Koeswoyo untuk membicarakan situasinya seperti apa. Jadi bukan berarti beliau tidak mendengar dan tidak mengetahui. Pada akhirnya, beliau juga mengatakan, 'Ya sudah, saya mengerti sikap kalian. Silakan dilanjutkan dan dilakukan sesuai hukum yang berlaku," kata Sari.(*)