5 Daerah di Sulawesi Tengah Terendam Banjir Usai Hujan Lebat

Hujan lebat yang mengguyur dari Minggu sore hingga malam itu menyebabkan air sungai meluap hingga ke permukiman warga.

Mar 27, 2023 - 19:23
5 Daerah di Sulawesi Tengah Terendam Banjir Usai Hujan Lebat
Foto ilustrasi.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah melaporkan lima daerah terendam banjir akibat hujan lebat yang mengguyur pada Minggu (26/3).

Hujan lebat yang mengguyur dari Minggu sore hingga malam itu menyebabkan air sungai meluap hingga ke permukiman warga.

"Dari laporan yang kami terima, lima daerah yang terdampak banjir adalah Desa Tomado dan Desa Pakuli di Kabupaten Sigi; Desa Tomini Barat di Kabupaten Parigi Moutong; Desa Poh di Kabupaten Banggai; dan Desa Billo di Kabupaten Tolitoli," ungkap Kepala Subbagian Rekonstruksi BPBD Sulteng Darussalam di Palu, seperti dikutip dari Antara, Minggu (26/3).

BACA JUGA : BMKG Sebut Sejumlah Wilayah di Indonesia Akan Hujan Lebat...

Darussalam mengatakan sejumlah daerah masih mengirim laporan kondisi di lapangan. Namun, beberapa desa sudah mengirim laporan terkait kondisi wilayahnya.

Desa Tomado dan Desa Pakuli masing-masing melaporkan ada dua rumah yang terdampak. Selain itu, Desa Tomini Barat melaporkan terdapat 60 rumah yang terdampak banjir.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BBD Parigi Moutong, Amirudin, menjelaskan bahwa banjir yang terjadi di Desa Tomini Barat disebabkan oleh air sungai yang meluap. Luapan air itu mencapai 10-40 cm.

Maka dari itu, sebanyak 16 kepala keluarga di Desa Tomini Barat terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman sebagai bentuk antisipasi.

BACA JUGA : Hutan Dibuka untuk Lahan Pertanian, Bencana Longsor Menjadi...

"Laporan yang kami terima, situasi terkini air masih menggenangi permukiman warga. Menuju ke lokasi kejadian butuh waktu perjalanan sekitar empat jam," ujar Amirudin.

Amirudin juga mengimbau warga setempat untuk evakuasi jika keadaan di sekitar rumah sudah tidak kondusif.

"TRC (Tim Reaksi Cepat) kami secepatnya menginformasikan lebih rinci dampak hidrometeorologi. Kami meminta warga setempat bila tidak memungkinan bertahan dalam rumah, segera mencari tempat lebih aman," imbaunya.(lal)