Waduh! Muncul Lagi Varian Baru Omicron di Amerika Serikat
Beberapa hari lalu, varian Omecronia bernama CH.1.1 muncul di Amerika Serikat. Dipahami bahwa itu termasuk cabang dari strain arus utama BA.2.75, dan beberapa ahli menamakannya "Orthrus" (anjing berkepala dua dalam mitologi Yunani).
NUSADAILY.COM – AMERIKA -Beberapa hari lalu, varian Omecronia bernama CH.1.1 muncul di Amerika Serikat. Dipahami bahwa itu termasuk cabang dari strain arus utama BA.2.75, dan beberapa ahli menamakannya "Orthrus" (anjing berkepala dua dalam mitologi Yunani).
Studi telah menunjukkan bahwa CH.1.1 mungkin lebih menular daripada subvarian lain dari virus corona baru, dan dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius.Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), per 28 Januari waktu setempat, CH.1.1 menyumbang 1,5% dari kasus AS, menempati peringkat kelima secara proporsional.
BACA JUGA : Status Darurat Covid-19 di AS Bakal Diakhiri
Tidak banyak yang diketahui tentang varian yang relatif baru ini. Faktanya, CH.1.1 telah menyebar ke seluruh dunia sejak November lalu, dan tingkat infeksi terus meningkat di mana-mana.CH.1.1 ditemukan di Asia Tenggara musim gugur lalu dan sekarang menyumbang lebih dari seperempat kasus di Inggris dan sebagian Selandia Baru, menurut makalah pracetak yang diterbitkan minggu lalu oleh para peneliti di Ohio State University. Prevalensinya meningkat tajam sejak November, dan sekarang menyumbang sekitar 10% dari sampel harian yang terinfeksi COVID yang diurutkan secara global, menurut data.
Makalah pracetak mencatat bahwa CH.1.1 juga berikatan dengan baik pada reseptor ACE2, di mana COVID menginfeksi sel manusia. Itu berarti ia berpotensi menembus, setidaknya sebagian, kekebalan antibodi yang dikembangkan tubuh setelah infeksi dan vaksinasi sebelumnya, serta menyebabkan penyakit yang lebih parah. Selain itu, karena adanya mutasi L452R yang ada pada galur Delta, ia mungkin mengungguli varian Amicron pesaing lainnya di beberapa area. Mutasi ini umumnya tidak muncul pada varian Amicron.
BACA JUGA : Ibunda Ferry Irawan Ingatkan Venna Jika Statusnya Masih Sah Suami Istri dengan Ferry
Para peneliti melakukan percobaan terkait pada kemampuan penghindaran kekebalan dari CH.1.1. Eksperimen tersebut mengambil sampel serum dari 14 staf medis (staf medis ini menerima 2 hingga 4 dosis vaksin asli dan injeksi booster Omicron), dan menguji efek netralisasi serum dan CH.1.1, dan menemukan bahwa serum yang dihasilkan melawan. Antibodi CH.1.1 17 kali lipat lebih sedikit daripada BA.4 dan BA.5.
Penelitian sebelumnya oleh Shanlu Liu, ahli virologi kelahiran China di Ohio State University di Amerika Serikat dan anggota American Academy of Microbiology, menunjukkan bahwa CH.and antibodi juga dapat memainkan efek penetralan tertentu.
Osterholm menunjukkan bahwa dalam hal epidemi mahkota baru di Amerika Serikat, varian XBB.1.5 awalnya akan terlihat seperti tantangan yang sangat serius. Tetapi sejak virus mendominasi di Timur Laut, kemunculannya di wilayah lain tidak secepat yang diperkirakan.Dia menambahkan, "Kami telah melihat ini sebelumnya: varian yang terlihat menantang tetapi tidak terlalu menantang."Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan dalam sebuah laporan pada hari Rabu bahwa varian virus CH.1.1 adalah salah satu virus yang dipantau oleh WHO. (mdr1)
