Tersangka Penembakan Massal di Festival Imlek California Masih Buron, Sheriff Rilis Foto Tersangka

Sheriff Robert Luna men-tweet foto pria itu dan mencatat bahwa penyelidik mengidentifikasi dia sebagai tersangka pembunuhan yang harus dianggap "bersenjata dan berbahaya."

Jan 23, 2023 - 17:50
Tersangka Penembakan Massal di Festival Imlek California Masih Buron, Sheriff Rilis Foto Tersangka
Foto diduga pelaku penembakan di festival Imlek di California (CNN)

NUSADAILY.COM – CALIFORNIA - Pihak berwenang telah mengidentifikasi tersangka penembakan massal di festival Imlek di Monterai Park, California, yang masih buron. Sheriff telah merilis foto tersangka peristiwa tersebut.

Dilansir dari CNN, Senin (23/1/2022), Departemen Sheriff Los Angeles telah merilis foto-foto tersangka dalam penembakan massal di Monterey Park.

BACA JUGA : 10 Korban Tewas, 10 Lainnya Luka-luka Akibat Penembakan...

Sheriff Robert Luna men-tweet foto pria itu dan mencatat bahwa penyelidik mengidentifikasi dia sebagai tersangka pembunuhan yang harus dianggap "bersenjata dan berbahaya."

Nama Tersangka Tak Diumumkan

Sheriff menjelaskan mengapa departemennya belum merilis nama tersangka. Sementara petugas penegak hukum telah merilis foto tersangka.

Sheriff Los Angeles County menolak untuk menyebutkan namanya secara terbuka pada konferensi pers Minggu sore.

Ditanya oleh wartawan mengapa dia tidak membagikan nama pria itu, Sheriff Robert Luna pun menjelaskan.

BACA JUGA : Satu Kata dari Arie Kriting untuk Indah Permatasari Sukses Bikin Netizen Berubah

"Prioritas untuk menangkap orang ini. Dan kami memiliki banyak sumber daya di seluruh wilayah ini, dan kami percaya jika kami menyebutkan namanya, itu akan menghambat kemampuan kami untuk berpotensi menangkap tersangka jika dia ada di luar sana - atau mungkin kabur," katanya, dilansir dari detik.com 

"Mohon bersabar dengan kami," lanjut Luna.

"Kami akan menepati janji kami bahwa kami akan terus memperbarui Anda. Karena komunitas, saya mengerti, mereka haus akan informasi," ujarnya.

Luna mengatakan foto itu dirilis karena, "dari sudut pandang keamanan publik, kami ingin orang-orang melihat siapa ini, dan kemudian memberi kami informasi apa pun yang mungkin mereka miliki tentang keberadaannya." (ros)