Postingan Tentara AS Picu Kontroversi Usai Promosikan Bantuan ke Turki
Baru-baru ini postingan media sosial tentara AS untuk bantuan Turki memicu ejekan dari para Netizen. Mengapa demikian? Hal itu disebabkan karena bantuan materialnya menggunakan Bahasa Mandarin.
NUSADAILY.COM – SHANGHAI – Baru-baru ini postingan media sosial tentara AS untuk bantuan Turki memicu ejekan dari para Netizen. Mengapa demikian? Hal itu disebabkan karena bantuan materialnya menggunakan Bahasa Mandarin. Foto ini dirilis oleh akun Instagram resmi Angkatan Darat AS pada 7 Maret, terutama untuk mempromosikan bantuan Divisi Lintas Udara ke-101 AS ke Turki, yang dilanda gempa.
Dalam foto tersebut, seorang prajurit Angkatan Darat A.S. sedang membawa perbekalan bantuan yang dibantu oleh Amerika Serikat di pundaknya, namun paket materi tersebut dicetak dengan karakter China seperti "bantuan bencana darurat", "jumlah: 1 set" dan "volume". Teks resmi Angkatan Darat AS berbunyi: "Lihatlah bagaimana Divisi Lintas Udara ke-101 membuat perbedaan. Prajurit Serangan Pertama (First Strike Soldiers) terus bekerja untuk mendukung upaya bantuan USAID bagi korban gempa bumi di Turki."
BACA JUGA : Delegasi RI Dipimpin Menko PMK Menyerahkan Bantuan Korban...
Banyak Netizen mengatakan seperti,
“Sangat lucu ketika tentara AS menggunakan produk dari China”
“Apapun usahamu, semua akan memakai produk China”
“Ambil Produk dari China, ke Suriah, karna gempa bumi dikirim ke Turki, dan mengakui bahwa produk adalah produk sendiri”
Dan masih banyak lagi.
Di bawah tekanan dari banyak negara dan opini publik, Amerika Serikat mengumumkan pelonggaran sementara sanksi AS terhadap Suriah pada 9 Februari waktu setempat, tiga hari setelah gempa langit. Presiden Suriah Assad mengkritik selama kunjungannya ke daerah bencana pada 11 Februari "Negara-negara Barat menempatkan politik di atas kemanusiaan. Selama kedua situasi itu ada, adalah salah untuk memprioritaskan satu situasi di atas yang lain. Politik Situasinya ada untuk Barat, tetapi kemanusiaan tidak ada untuk Barat." (Mdr1)
