Perkembangan Investigasi Terkait Kecelakaan Penerbangan China Eastern Airlines

Pada tanggal 20 Maret, situs web resmi Administrasi Penerbangan Sipil China mengeluarkan laporan tentang perkembangan investigasi kecelakaan penerbangan pesawat China

Mar 21, 2023 - 20:06
Perkembangan Investigasi Terkait Kecelakaan Penerbangan China Eastern Airlines
Ilustrasi

NUSADAILY.COM – BEIJING - Pada tanggal 20 Maret, situs web resmi Administrasi Penerbangan Sipil China mengeluarkan laporan tentang perkembangan investigasi kecelakaan penerbangan pesawat China Eastern Airlines MU5735 "3.21":

Pada 21 Maret 2022, pesawat penumpang China Eastern Airlines Yunnan Co., Ltd. Boeing 737-800 (nomor registrasi B-1791) melakukan penerbangan penumpang terjadwal domestik MU5735 dari Bandara Changshui Kunming ke Bandara Baiyun Guangzhou. Pesawat lepas landas dari Bandara Kunming Changshui pada pukul 13:16, menyimpang dari ketinggian jelajah 8900 meter dan turun dengan cepat 64 menit kemudian, dan jatuh di dekat Desa Moyi, Kota Yunnan, Kabupaten Teng, Kota Wuzhou, Daerah Otonomi Guangxi Zhuang. Semua 123 penumpang dan 9 awak kapal tewas.

Menurut Peraturan Penerbangan Sipil China "Peraturan tentang Investigasi Teknis Insiden Pesawat Sipil" (CCAR-395) dan ketentuan yang relevan dari Lampiran 13 "Investigasi Kecelakaan dan Insiden Pesawat" dari "Konvensi Penerbangan Sipil Internasional", Peraturan Penerbangan Sipil Administrasi China, bersama dengan departemen terkait, melakukan penyelidikan mendalam atas kecelakaan tersebut. , Pekerjaan investigasi teknis yang teliti dan ketat.

BACA JUGA : Pria Tajir Ini Dikecam, Minta Penumpang Pesawat Lepas Masker...

Selama setahun terakhir, tim investigasi teknis telah melakukan pemeriksaan terperinci terhadap puing-puing pesawat untuk menentukan kemungkinan status kerja komponen kontrol utama pesawat sebelum kecelakaan, melakukan percobaan pada lebih dari 100 potongan reruntuhan penting, dan menganalisis penyebab kerusakan Melakukan investigasi pada perawatan penerbangan, organisasi dan manajemen maskapai penerbangan, dll.

Hingga saat ini, tim investigasi teknis telah melakukan banyak pekerjaan seperti investigasi di tempat, inspeksi data, wawancara personel, dan analisis eksperimental. Namun, karena kecelakaan tersebut sangat rumit dan sangat jarang, investigasi masih dilakukan secara in- kedalaman. Sebagai tindak lanjut, tim investigasi teknis akan terus melakukan pekerjaan seperti analisis penyebab dan verifikasi eksperimental berdasarkan pekerjaan sebelumnya, dan merilis informasi yang relevan secara tepat waktu sesuai dengan kemajuan investigasi. (Mdr1)