Pengumuman Resmi Soal Nota Kesepahaman MoU yang Telah Ditandatangani ke Publik

Sohibul berharap hasil kesepakatan itu bisa disampaikan kepada publik dalam waktu dekat. Meski demikian, dia positif deklarasi piagam koalisi perubahan diumumkan pada bulan Ramadan

Mar 23, 2023 - 23:16
Pengumuman Resmi Soal Nota Kesepahaman MoU yang Telah Ditandatangani ke Publik
Foto: Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman. (Silvia Ng/detikcom)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Ketiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan itu akan membuat pengumuman resmi soal nota kesepahaman atau MoU yang telah mereka tandatangani ke publik.
"Terkait pengumuman atas sudah ditandatanganinya dokumen MoU tiga partai koalisi tersebut juga semula akan diumumkan tadi malam. Tapi karena secara pertimbangan waktu, sudah larut dan sebagian besar akan menjalani sahur hari pertama bulan Ramadan, maka niat tersebut kita reschedule (jadwal ulang)," kata Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dikonfirmasi, Kamis (23/3/2023).

Sohibul berharap hasil kesepakatan itu bisa disampaikan kepada publik dalam waktu dekat. Meski demikian, dia positif deklarasi piagam koalisi perubahan diumumkan pada bulan Ramadan.

BACA JUGA : Jerry Sambuaga Menargetkan Sekretariat RCEP Bakal Digunakan...

"Mudah-mudahan hari ini atau beberapa hari ke depan, hal tersebut bisa dilaksanakan di bulan penuh berkah ini," ujarnya.
Sebelumnya, bakal calon presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan bertemu dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu semalam di DPP PKS. Kedatangan tersebut dalam rangka penandatanganan nota kesepahaman atau MoU tiga partai pengusung Anies Baswedan.dilansir dari detik.com

"Alhamdulillah tadi malam Pak Anies Baswedan datang ke kantor DPTP PKS menemui Presiden Ahmad Syaikhu ba'da taraweh. Dan tadi malam juga, Presiden Ahmad Syaikhu sudah menandatangani dokumen MoU Tiga Partai Koalisi Pengusung Anies Baswedan. Jadi, alhamdulillah tiga partai sudah signed semua," kata Sohibul sebelumnya.

Sohibul menyebut kedatangan Anies sudah diagendakan sejak deklarasi dukungan PKS pada Februari lalu. Antara Anies dan Ahmad Syaikhu belum bertemu lantaran ada agenda masing-masing yang tak bisa dihindarkan.

BACA JUGA : Pemprov DKI Jakarta Terbitkan Aturan Terkait Tempat Hiburan...

Sohibul menyebut sesuai dengan kesepakatan tim, dokumen MoU itu harus diserahkan Anies ke pimpinan partai pengusung. Hal itu terlaksana kemarin.
"Kebetulan awal Maret itu Anies ada undangan ke Australia, dan sehari sebelum Anies kembali ke Tanah Air, Presiden Ahmad Syaikhu harus pergi ke Amerika bersama rombongan Komisi 1 DPR RI dan rombongan FPKS," tutur Sohibul.

"Setelah keduanya berada di Tanah Air pun mereka sibuk kunjungan keluar kota sesuai agenda masing-masing. Nah, tadi malam Alhamdulillah keduanya bisa menyempatkan diri bertemu, padahal Presdien Syaikhu juga jam 20.00 WIB baru kembali dari Cirebon. Tapi akhirnya, sekitar jam 22.00 mereka bertemu di kantor PKS dan dokumen pun ditanda tangani. Alhamdulillah," katanya.(ris)