Oknum Guru di Kabupaten Malang Cabuli 5 Siswi SD dalam 3 Tahun

Kasus ini terungkap setelah salah satu korban mengadu ke guru lain di sekolah. Pihak sekolah pun memutuskan untuk menggelar investigasi internal.

Dec 21, 2022 - 21:32
Oknum Guru di Kabupaten Malang Cabuli 5 Siswi SD dalam 3 Tahun
Oknum Guru di Kabupaten Malang Cabuli 5 Siswi SD dalam 3 Tahun

NUSADAILY.COM – MALANG – Oknum guru sebuah sekolah dasar di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, tega melakukan perbuatan asusila anak di bawah umur. Oknum guru tersebut diduga telah mencabuli lima siswi SD tempatnya mengajar dalam kurun waktu 3 tahun.

Kasus ini terungkap setelah salah satu korban mengadu ke guru lain di sekolah. Pihak sekolah pun memutuskan untuk menggelar investigasi internal.

Anggota tim kuasa hukum para korban, Anisatul Istiqomah Fadhilah mengungkapkan, awalnya salah satu korban pencabulan tidak fokus saat pelajaran. Padahal anak tersebut sedang dalam persiapan mengikuti lomba.

BACA JUGA : Perampok di Malang Sudah 10 Kali Satroni Rumah Kos-kosan

Dari sanalah akhirnya guru pembimbing anak tersebut curiga. Sang guru lantas menanyakan secara persuasif persoalan apa yang dihadapi.

“Ketika ditanya, murid itu menjawab pernah mengalami pencabulan salah satu guru di sekolah itu namun kejadiannya di luar sekolah,” ucap Anisa, saat dikonfirmasi Rabu pagi (21/12/2022).

Kemudian guru tersebut mengumpulkan beberapa murid lainnya. Hasil yang didapat mengejutkan. Ketika ditanya satu per satu, ada total lima anak yang pernah menjadi korban pencabulan oleh oknum guru tersebut.

“Guru tersebut melakukan kroscek ke beberapa murid dan lingkungan sekitar, hasilnya ada lima orang yang dicabuli oknum guru. Langsung laporan ke Polsek Singosari dan dilanjutkan ke PPA Polres Malang,” jelasnya.

Para korban merupakan teman satu sekolah dan satu lingkungan dengan rentang umur berbeda-beda. Ironisnya, mereka dicabuli dalam kurun waktu tiga tahun terakhir mulai 2019 hingga terakhir 2022 ini.

“Bahkan dua korban ini di antaranya masih keluarga dari pelaku. Jadi dua korban sering datang ke rumah pelaku untuk bermain, di situlah akhirnya dengan leluasa mengajak untuk mandi. Hasil visum dua korban selaput darahnya sampai robek,” terangnya.

BACA JUGA : FEB Unisma Malang Ajak Millenial Melek Investasi

Pengakuan korban yang diterima Anisa, pelaku bahkan sampai berupaya memasukkan alat kelaminnya ke kedua korbannya yang masih satu keluarga dan bertetangga oknum guru tersebut. Kasus ini sendiri telah dilaporkan ke Polres Malang dan tengah diselidiki.

Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik membenarkan sudah ada laporan dugaan pencabulan yang masuk ke Satuan Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Malang. Laporan itu telah ditindaklanjuti polisi dengan masuk ke tahap satu atau penyidikan.(ris)