Mencari Tahu Diskusi 'Ngeri-ngeri Sedap' Puan dan Luhut Tantang Pemilu
"Opung, yang penting sehat dulu, ya. ????," tulis Puan di akun Instagramnya. Puan mengaku senang bisa bertemu dengan Luhut. Terlebih, menurutnya, bisa berdiskusi soal kondisi Indonesia menjelang Pemilu 2024.
NUSADAILY.COM – JAKARTA – Puan Maharani, Ketua DPP PDIP, kembali bertemu Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Tak jauh berbeda, pertemuan kali ini yang terjadi di Singapura, disebut Puan, juga bicara terkait Pemilu 2024.
Kabar pertemuan keduanya diunggah Puan di akun Instagramnya @puanmaharaniri, dilihat Rabu (29/11/2023).
Puan mengawali unggahannya dengan mendoakan Luhut cepat diberi kesembuhan.
"Opung, yang penting sehat dulu, ya. ????," tulis Puan di akun Instagramnya.
Puan mengaku senang bisa bertemu dengan Luhut. Terlebih, menurutnya, bisa berdiskusi soal kondisi Indonesia menjelang Pemilu 2024.
"Senang deh bisa ketemu Opung @luhut.pandjaitan yang tetap semangat diskusi soal Indonesia, apalagi jelang Pemilu ini," ucap Puan.
Puan juga menyebut pembicaraan keduanya ngeri-ngeri sedap. Namun dia tak menjelaskan apa yang dimaksud. "Ngeri-ngeri sedap ya, Pung. ????," imbuhnya.
Puan Pernah Bertemu Luhut
Beberapa bulan lalu, tepatny di bulan September 2023, Puan dan Luhut juga pernah bertemu. Saat itu, keduanya juga membicarakan terkait Pemilu 2024.
Momen pertemuan itu diunggah Puan dalam akun Instagram resminya, @puanmaharaniri, seperti dilihat, Senin (25/9) lalu. Puan terlihat sedang duduk berdua dengan Luhut yang dipisahkan meja berisi kudapan.
"Ini bukan lagi rebutan rempeyek lhoo ya. Ini lagi sama Opung bersemangat ngomongin Pemilu, eehh, rempeyek maksudnya...," tulis Puan dalam keterangan unggahannya. Dia menyertakan emoticon tersenyum lebar dalam keterangan unggahan itu.
Saat itu Luhut mengaku bicara dengan Puan terkait peta Pemilu 2024. Menurutnya ada banyak hal lain juga yang dibicarakan.
"Kita bicara banyak, apa ya, gimana peta semua ini dan beliau minta beberapa pendapat-pendapat saya, ya saya berikan pendapat," kata Luhut di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (27/9). Luhut menjawab pertanyaan apakah pertemuan itu membahas soal koalisi dan pemilu.(han)
