KPK Beri Waktu Jajaran ASN Kemenkeu Laporkan Harta Kekayaan Jingga Akhir Maret 2023

Beri Batas Waktu 13.885 ASN Kemenkeu Untuk Laporkan Harta Kekayaan Hingga Akhir Maret 2023.

Feb 26, 2023 - 05:40
KPK Beri Waktu Jajaran ASN Kemenkeu Laporkan Harta Kekayaan Jingga Akhir Maret 2023
Gedung KPK di Jakarta.

NUSADILY.COM - JAKARTA -Dugaan Laporan palsu harta kekayaan yang dilakukan Kepala Bagian Umum Dirjen Pajak Wilayah Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo berimbas kepada.13.885 orang jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Untuk melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2022.

Oleh karena itu, Komisi Pemberantasan Korupsi  ( KPK) mengingatkan kepada seluruh jajaran di Kemenkeu untuk segera melaporkan harta kekayaan secepatnya. Karena KPK memberikan waktu  35 hari, kepada seluruh Aparatur Sipil ( ASN) dilingkungan kementerian tersebut. 

"Batas pelaporan LHKPN adalah 31 Maret tahun berjalan dengan posisi harta per 31 Desember tahun sebelumnya,” kata Juru Bicara Pencegahan KPK Ipi Maryati kepada wartawan, Sabtu (25/2/2023). 

Dengan demikian, kata Ipi mereka masih punya hingga akhir Maret 2023.Dikatakan pula jika pelaporan harta kekayaan itu sudah diatur dalam. Pasal 22 Undang Undang tahun 2019.

"Kementerian Keuangan termasuk instansi yang melakukan perluasan wajib lapor (WL) LHKPN. Sesuai data eLHKPN periodik 2021 tercatat total 33.370 WL di Kemenkeu,” ungkapnya.

Ia menyebut, akan ada sanksi yang mengatur bagi para penyelenggara yang tidak patuh dalam melaporkan harta kekayaannya. Sanksi tersebut berupa hukuman administratif.

"Hal itu tertuang dalam Pasal 20 UU yang sama, dengan mengatur ketentuan sanksi administratif bagi pelanggaran atas kewajiban tersebut,” jelasnya. 

"Selain itu, Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil juga menetapkan tingkat dan jenis hukuman disiplin atas pelanggaran tersebut," Sambungnya. 

Seperti diketahui, beredar luas di media sosial tayangan  seorang anak pejabat dilingkungan dirjen pajak yang memamerkan gaya hidup mewah dalam setiap unggahannya. Dia adalah MDS pelaku penganiayaan terhadap putra dari pengurus GP Ansor. 

Diketahui, MDS Putra dari kepala bagian umum dirjen pajak wilayah Jakarta Selatan II bernama Rafael Alun Trisambodo ( RAT).Atas ulah anaknya itulah terungkap jika RAT diduga telah melakukan kebohongan pelaporan harta kekayaan kepada negara. 

Sehingga atas dugaan tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani.meminta yang bersangkutan untuk dicopot dari jabatannya.Disampaikan dalam konferensi persnya Jumat 24 Februari 2023 secara daring diJakarta. 

"Saya meminta saudara RAT dicopot jabatannya," ucapnya dihadapan wartawan saat itu. (sir)