Kejam! Pria Afrika Selatan Lakukan 93 Kasus Pemerkosaan, Rata-rata Korbannya Anak-anak

Pemerkosaan adalah kasus kejahatan yang sangat kejam. Sebagian besar korban pemerkosaan akan mengalami traumatik yang hebat dan membekas sepanjang hidupnya.

Nov 26, 2022 - 17:34

NUSADAILY.COM – JAKARTA – Kasus pemerkosaan yang kejam di Afrika Selatan. Rata-rata korbannya adalah anak-anak!

Pengadilan di Afrika Selatan memutuskan Nkosinathi Emmanuel Phakathi (32), bersalah atas dakwaan pemerkosaan.

BACA JUGA : Duh! Lonjakan Populasi Banjiri Kota India

Sebagian besar korbannya dikatakan adalah anak di bawah umur, yang termuda berusia 12 tahun, kata juru bicara kantor kejaksaan setempat, seperti dilaporkan Bild.

Dalam beberapa kasus, dia memperkosa banyak orang pada waktu yang bersamaan. Pelaku memaksa korban lain untuk mengawasi sekitar saat ia melancarkan aksi bejatnya.

Pekan lalu, Phakathi mengaku bersalah atas 148 tuduhan, temasuk 93 tuduhan pemerkosaan dan lebih dari 40 penculikkan, tulis Bild.

Terdakwa dikatakan telah nelakukan kejahatan dalam kurun waktu antara 2012 hingga 2021 di sekitar kotamadya Ekurhuleni dekat kota Johannesburg, Afrika Selatan.

BACA JUGA : Ayah Billar Pamer BPKB Mobil-mobil Mewah Milik Sang Anak, Ini Kata Rizky Billar

Pelaku menundukkan kepalanya, tidak ingin menunjuukan wajahnya. (Antonio Muchave/Getty Images)

Pelaku kemudian ditangkap pada Maret tahun lalu saat mencoba kembali ke rumah salah satu korbanya. Hukuman kepada pelaku diperkirakan akan diumumkan pada awal Desember nanti, seperti dilansir Bild.

Baru-baru ini, kasus pemerkosaan telah meningkat di Afrika Selatan. Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa mengatakan pada pekan lalu bahwa kejahatan seks harus dianggap “Pandemi” terbesar di negara itu karena tidak ada hari tanpa laporan baru tentang kejahatan “mengerikkan” tersebut. (jrm1/lna)