Jalan Tembus Sarangan Amblas, Polisi Sarankan Kendaraan Berat Lewat Tol

Polisi, Dishub dan UPTD Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur juga memasang penanda di lokasi longsor dengan drum bekas, police line dan watter bareier di lokasi.

Jalan Tembus Sarangan Amblas, Polisi Sarankan Kendaraan Berat Lewat Tol
Foto : Polisi, Dishub dan UPTD Propinsi Jatim pasang rambu di lokasi warung ambalas jalan tembus Sarangan Magetan, Sabtu (25/03/2023).

NUSADAILY.COM - MAGETAN - Sebelumnya sebuah warung semi permanen di Jalan Tembus Sarangan - Tawangmangu tepatnya di Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan, Jawa Timur, amblas ke jurang pada sedalam 25 meter pada Jumat (24/03/2023) siang.

Akibat amblasnya bangunan warung tersebut berdampak kepada kekuatan jalan, untuk keaman Satlantas Polres Magetan menghimbau kepada penguna jalan khususnya kendaraan berat yang akan menuju Jawa Tengah untuk lewat jalan tol.

"Sebenarnya kondisi jalan masih cukup aman ya. Tetapi melihat letak longsor yang sangat dekat dengan pinggir jalan, mobil atau truk yang bermuatan berat yang hendak ke Jawa Tengah baiknya melewati jalan tol saja," kata AKP Trifonia Situmorang Kasat Lantas Polres Magetan kepada nusadaily.com, Sabtu (25/03/2023).

Himbauan ini akan kita sampaikan di Sosmed, lanjutnya, pasalnya banyak masyarakat maupun penguna jalan yang belum mengetahui adanya longsor di jalan tembus Sarangan - Tawangmangu Karanganyar Jawa Tengah ini.

"Apalagi jalur ini menjadi jalur favorit untuk berwisata pada perayaan Idul Fitri. Jalur ini akan ramai oleh wisatawan, nanti mendekati hari H Idul Fitri akan kita gencarkan edukasi kepada masyarakat bahwa ada longsor di jalur ini, kendaraan berat kita lewatkan jalan tol," jelasnya.

Diketahui bangunan warung amblas tersebut milik Jali (37) warga Mandoran Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaosan Magetan. Rencananya oleh pemilik, warung yang sebelumnya lantai satu akam dibagun menjadi dua lantai dengan menambahkan dak.

Karena pada saat renovasi hujan deras mengguyur membuat bangunan warung itu amblas tak tersisa. Tanah pada bangunan warung di kanan dan kiri juga tampak retak dan berpotensi ikut amblas. Pasalnya hingga hari ini hujan masih turun.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan Eka Wahyudi membenarkan kejadian itu. Pihaknya telah melakukan asesmen ke lokasi kejadian usai dari pemberitaan pohon tumbang di telaga Sarangan.

Untuk antisipasi agar tidak makin parah, BPBD Magetan memasang tanggul dari karung berisi pasir. Menutupi bagian yang longsor dengan terpal agar tidak tergerus air hujan.

Hari ini, Polisi, Dishub dan UPTD Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Jawa Timur juga tampak menambahi penanda di lokasi longsor dengan drum bekas, police line dan watter bareier di lokasi.

UPTD PU Propinsi Jawa Timur cek lokasi warung ambalas di Jalan Tembus Sarangan - Karanganyar Jawa Tengah, Sabtu (25/03/2023).

Miftahul Arifin, petugas teknik jalan dan jembatan Dinas PU Provinsi Jatim yang meninjau lokasi tanah amblas di jalan tembus  Sarangan - Karanganyar Jawa Tengah menyebut kondisi jalan untuk sementara aman.

"Jika dilihat sekilas jalan propinsi ini masih aman ya, belum terlihat retakan yang mengarah kepada badan jalan. Kemudian intensitas hujan sudah tidak terlalu tinggi lagi seperti sebelumnya. Insallah aman," katanya.

Rencananya Dinas masih akan mengkaji dulu rencana perbaikannya. Apakah cukup dengan pasangan batu atau lebih. Bila tidak memungkinkan batu akan dipasang bronjong kawat.

"Kita perlu survey detail dulu ya untuk perbaikannya. Bila cukup pasangan batu ya batu. Bila tidak memungkinkan akan kita pasang bronjong. Saat ini kita pasangi rambu dulu agar kendaraan tidak terlalu kepinggir," pungkasnya. (*/nto).