Jaksa Penuntut Umum Ajukan Dakwaan Atas Pembunuhan Dua Wanita Di Elmshorn

Serangan mematikan pada bulan Juli tersebut masih menimbulkan kengerian. Seorang pelaku melukai dua Wanita di apartemen di Elmshorn sangat parah hingga tewas di tempat. Jaksa Penuntut Umum mendakwa dengan pembunuhan berbahaya.

Nov 26, 2022 - 18:05

NUSADAILY.COM – ELMSHORN - Serangan mematikan pada bulan Juli tersebut masih menimbulkan kengerian. Seorang pelaku melukai dua Wanita di apartemen di Elmshorn sangat parah hingga tewas di tempat. Jaksa Penuntut Umum mendakwa dengan pembunuhan berbahaya.

Dalam kasus pada bulan Juli lalu, dua wanita tewas di Elmshorn karena ditikam, jaksa umum Itzehoe mengajukan tuntutan. Melansir Spiegel.de, tersangka berusia 30 tahun dikatakan menjadi dalang dari pembunuhan tersebut pada bulan Juli, ujar seorang juru bicara  kepada MIRROR.

Pelaku tersebut dituduh melakukan dua pembunuhan yang berbahaya. Kini pria tersebut berada dalam tahanan.

Dua perempuan muda berusia 19 dan 23 tahun telah diserang di apartemen mereka sendiri dan tewas karena beberapa luka tusukan. Seperti yang telah dikatakan juru bicara tersebut, terdakwa dikatakan memperoleh akses masuk ke apartemen korban dan kemudian menyerangnya.

Untuk hubungan diantara korban dan terdakwa, juru bicara menolak untuk memberikan informasi lebih lanjut.

Baca juga: Pendeta di AS Dihukum Tiga Tahun Penjara Setelah Kepergok...

Ada Kemungkinan Hubungan Asmara Diantara Korban dan Tersangka

The Hamburger Abendblatt melaporkan fakta bahwa keduanya kemungkinan memiliki hubungan asmara yang singkat. Menurut laporan tersebut, tersangka melakukan perjalanan dari rumahnya di Baden-Württemberg ke Elmshorn untuk melakukan pembunuhan.

Selain membunuh wanita berusia 23 tahun, pelaku juga membunuh wanita remaja lainnya yang berusia 19 tahun dengan beberapa tusukan, lanjut juru bicara. Akibat penusukan yang dilakukan tersangka, korban tewas di tempat.

Baca juga: Pelajar yang Pukuli Nenek di Tapanuli Selatan Dijerat dengan Pidana Penganiayaan Ringan

Sejauh ini, juru bicara tidak memberikan informasi apapun mengenai latar belakang tindakan pembunuhan tersebut. Ia juga tidak meberikan informasi lebih lanjut tentang kewarganegaraan korban dan pelaku.

Jadwal untuk sidang utama di pengadilan distrik Itzehoe juga masih belum jelas kapan akan dilaksanakan. (jrm3)