Apakah Infeksi Saluran Kemih Bisa Disalurkan Dari Dudukan Toilet?

Jika menyangkut penyebaran infeksi, banyak orang awam yang ragu dan jadi khawatir sendiri. Salah satu contohnya tentang infeksi saluran kemih ini, yang mungkin dinilai sebagian orang termasuk infeksi menular seksual (IMS). Padahal nyatanya, ISK bukan termasuk dalam kategori infeksi menular seksual.

Mar 7, 2023 - 10:00
Apakah Infeksi Saluran Kemih Bisa Disalurkan Dari Dudukan Toilet?
Illustrasi (foto: Freepick)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Informasi seputar Urinary tract infection (UTI) atau infeksi saluran kemih, masih kerap simpang siur di luaran.

Jika menyangkut penyebaran infeksi, banyak orang awam yang ragu dan jadi khawatir sendiri. Salah satu contohnya tentang infeksi saluran kemih ini, yang mungkin dinilai sebagian orang termasuk infeksi menular seksual (IMS). Padahal nyatanya, ISK bukan termasuk dalam kategori infeksi menular seksual.

Begitu juga dengan anggapan lain, bahwasanya ISK bisa saja ditularkan dari toilet seat atau dudukan toilet. Benarkan ISK bisa menyebar dari satu orang ke orang lain lewat dudukan toilet?

Dijelaskan DrSundari Srikant, direktur sekaligus spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Marengo QRG, Faridabad, ternyata yang namanya bakteri itu tidak bertahan lama di dudukan (toilet seat) atau permukaan toilet ini, selain itu, uretra wanita tak bersentuhan dengan dudukan toilet tersebut. Sehingga ISK tidak bisa ditularkan langsung dari dudukan toilet, melansir Times of India, Minggu (5/3/2023).

Namun, Dr. Sundari menegaskan, bahwa memang yang namanya bakteri bisa bersarang di setiap luka atau goresan di paha dan bokong. Maka dari itu, sangat penting untuk paham cara membersihkan diri dengan benar.

"Orang-orang terkena infeksi itu, karena seringkali mereka tidak tahu cara yang benar untuk menyeka diri setelah buang air kecil. Beberapa orang menyeka dari belakang ke depan, yang membawa bakteri dari lubang pantat sampai ke lubang buang air kecil,” jelas Dr. Sundari.

“Selain itu, faktor dehidrasi dan menahan buang air kecil terlalu lama juga bsia menyebabkan ISK," sambungnya lagi.

ISK secara medis, diketahui umumnya menyebar ketika bakteri melewati uretra lalu menginfeksi saluran kemih dan menyebar ke kandung kemih. Bakteri tersebut lalu bisa tumbuh menjadi infeksi parah, yang pada akhirnya mengakibatkan masalah dan komplikasi di saluran kemih.

Artinya, ISK tidak menular dan tak bisa menyebar dengan mudah dari satu orang ke orang lain. Namun, jika kebiasaan menyeka dari belakang ke depan setelah buang air besar dan buang air kecil. Ini lah cara yang bisa membuat bakteri tersebut bisa menginfeksi dan mencemari lubang uretra.

(roi)