Tubuh Sensitif Finalis Miss Universe juga Dipegangi Panitia

Skandal di balik pemilihan finalis Miss Universe Indonesia cukup mengejutkan. Sejumlah finalis mengadukan dugaan pelecehan yang mereka alami saat menjalani proses audisi. Mereka mengaku diminta melepas pakaian

Aug 9, 2023 - 15:05
Tubuh Sensitif Finalis Miss Universe juga Dipegangi Panitia

NUSADAILY.COM -JAKARTA - Skandal di balik pemilihan finalis Miss Universe Indonesia cukup mengejutkan. Sejumlah finalis mengadukan dugaan pelecehan yang mereka alami saat menjalani proses audisi. Mereka mengaku diminta melepas pakaian dalam ruangan banyak orang lalu difoto.

Dikansir dari medcom.id, tak hanya difoto dalam keadaan telanjang, finalis Miss Universe Indonesia juga mengungkapkan ada bagian tubuh mereka yang dipegang oleh pihak penyelenggara. Hal itu tentu saja membuat para finalis tidak nyaman.

"Tidak hanya dilihat, tapi juga dipegang area-area privat, seperti yang saya alami sendiri. Saya disuruh memperlihatkan bagian belakang saya, bagian bokong, seperti itu," kata finalis Miss Universe Indonesia berinisial R di Jakarta.

R mengaku kaget ketika diminta menanggalkan pakaiannya dalam sesi pemeriksaan tubuh. Pasalnya, kegiatan itu tidak pernah ada dalam susunan acara yang diumumkan sebelumnya.

"Kami disuruh untuk fitting dan tidak ada agenda melakukan body checking. Makanya saya sebagai salah satu finalis MUID sangat kaget untuk disuruh tiba-tiba bugil. Saya merasa sangat direndahin. Ya, ini bukan sebagai Miss Universe, 'Memang perlu ya sampai segininya?' Dan saya di ajang lain pun tidak pernah ada body check yang sampai separah ini," paparnya.

Hal senada disampaikan finalis lain berinisial J. Meski sempat menolak untuk melepas pakaian mereka, para finalis terpaksa menuruti permintaan tim tersebut.

"Saya takut dan tertekan, seperti takut masuk dalam penilaian kalau saya menolak, kemudian langsung saya agak dibentak, karena saya sempat menolak untuk membuka (pakaian). Oke saya membuka bagian atas saya lalu saya di-body checking, saya disuruh angkat kaki satu dan dicek, kaki saya kenapa, dan kayak kekurangannya apa," kata J.

Parahnya lagi, J mengungkapkan jika dalam ruangan tempat pemeriksaan tubuh berlangsung terdapat sejumlah panitia laki-laki. Tempat pemeriksaan tubuh itu hanya disekat kayu sehingga kemungkinan banyak orang bisa melihatnya.

"Di situ ramai, ada laki-laki, yang saya ingat ada tiga orang laki-laki dan sisanya cewek dan itu ramai dan tidak di ruangan tertutup, tidak ada pintu, benar-benar hanya sekat kayu saja, dan orang lalu lalang di situ sangat bebas," ungkapnya.(*)