Pilkades e-voting Magetan, Warga Keluhkan Antriannya Lama 3 Jam Kepanasan

Sep 12, 2023 - 20:12
Pilkades e-voting Magetan, Warga Keluhkan Antriannya Lama 3 Jam Kepanasan
Potret antrian warga desa Mojopurno Ngariboyo Magetan kepanasan saat menyalurkan hak suaranya di Pilkades desanya. Selasa (12/09/2023).

NUSADAILY.COM - MAGETAN - Hari ini Kabupaten Magetan Jawa Timur serentak mengelar pemilihan kepala desa (pilkades) pada 30 desa di 15 kecamatan dengan sistem e-voting. Selasa (12/09/2023).

Pantauan nusadaily.com di desa Mojopurno Kecamatan Ngariboyo, warga tampak antusias untuk menyalurkan hak suaranya untuk memilih kepala desanya. Total ada sebanyak 4 kandidat maju dan selajutnya satu yang mereka pilih. 

Yaitu nomor urut 1 Suparni, nomer urut 2 Hadi Suwito 3 Rusdin ( incumben ) dan Ma'sum Ansori. 

Warga keluhkan antrian dalam Pilkades sistem e-voting di sini lama. Rata rata untuk sampai bilik suara menyalurkan haknya 3 jam lebih bepanas panasan. Berbeda dari cara sebelumnya mencoblos. 

"Lama mas antrinya, saya sejak dari pagi jam 08.40 hingga hampir jam 12 siang baru sampai bilik. Mana tempatnya panas lagi," keluh Tatik warga setempat.

Menurutnya sistem e-voting lama meski hasilnya cepat diketahui. Berbeda dengan nyoblos menyalurkan suaranya cepat menghitungnya yang lama. 

Senada dengan Sumadi warga lain yang mengeluhkan antrian lebih lama dibanding dengan sistem coblos. Evoting antrinya bisa 3 jam lebih berpanas panasan.

"Evoting lebih lama untuk bisa salurkan suara berbeda dengan coblos. Sebaliknya, bila coblos cepat dipelaksanaan tapi lama pada penghitungan," ungkapnya. 

Warga berharap sistem ini untuk disempurnakan lagi agar masyarakat tidak antri lama berjam jam. Panas panas, bagi yang tidak sabar bisa saja pulang dan tidak jadi menyalurkan hak suaranya.

"Harapan kami sistem ini disempurnakan agar masyarakat bisa mudah cepat dan dengan senang hati dalam menyalurkan hak suaranya," pinta Sumadi.

Hingga siang ini, pukul 12.00 WIB antrian warga untuk menyalurkan hak suaranya di balai desa Mojopurno masih mengular. Total dari hak pilih 3242 separoh masih mengantri nunggu giliran dan belum dapat menyalurkan hak suaranya. (nto).