PDIP Timang Menteri Basuki di Cagub DKI: ‘DNA Saya Tidak Disitu, Sudah 70 Tahun Bos’
"Saya ini birokrat ya. Dan saya sudah 70 tahun bos. Jadi DNA-nya memang udah di situ, saya birokrat, saya sudah 70 tahun, masa mau ( jadi gubernur)," tegasnya.
NUSADAILY.COM – JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjelaskan soal kabar dirinya masuk dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta.
Ia menegaskan dirinya tidak akan mencalonkan maupun menerima pencalonan sebagai gubernur.
"Saya terima kasih, dan saya sudah bilang nggak. Nggak. DNA saya tidak ada di situ," kata Basuki di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (3/5) seperti dikutip dari detikfinance.
Selain tidak ada DNA, Basuki menolak dicalonkan jadi gubernur DKI Jakarta dengan alasan usia.
Basuki menjelaskan dirinya sekarang sudah berumur sekitar 70 tahun.
"Saya ini birokrat ya. Dan saya sudah 70 tahun bos. Jadi DNA-nya memang udah di situ, saya birokrat, saya sudah 70 tahun, masa mau ( jadi gubernur)," tegasnya.
Nama Basuki menjadi salah satu calon yang sedang ditimbang PDIP menjadi kandidat gubernur DKI Jakarta.
Informasi disampaikan oleh Sekretaris DPD PDIP Jakarta Pantas Nainggolan. Selain Basuki, ada sejumlah nama yang juga masuk radar PDIP.
Mereka adalah; Menteri Sosial Tri Rismaharini (Risma), Menpan-RB Azwar Anas, Mantan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Mantan Panglima TNI Andika Perkasa, Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Meski sudah masuk radar, Basuki mengaku tidak berkomunikasi dengan berbagai pihak maupun dengan PDI Perjuangan sebagai partai pertama yang menyebut dirinya masuk dalam daftar tokoh-tokoh potensial menjadi calon Gubernur DKI Jakarta.
"Nggak, nggak ada. Tapi saya kalau ditanya saya bilang nggak. Gada mas," ungkapnya.(sir)
